FAKTA – Menjadi desa sentra kuliner di Kabupaten Badung, Pemerintah Desa Darmasaba fokus dalam pengembangan Industri Kecil dan Menengah (IKM). Pengembangan IKM kedepan berbasis e-commerce.
Desa Darmasaba punya potensi pengolahan pangan. Banyaknya usaha kuliner yang merupakan orang asli Desa Darmasaba. Desa ini juga terkenal penghasil daging sapi, babi dan ayam.
“Terkait pengolahan pangan, desa kami bukan lagi mengembangkan dalam hal mengajak orang untuk berusaha, namun pemerintah desa lebih ke usaha dalam menjaga serta memotivasi usahanya lebih dikebangkan,” ujar Perbekel Darmasaba, Ida Bagus Surya Prabhawa Manuaba.
“Di desa sekarang masuk ke ranah pengamanan pengolahan pangan dan saat ini sudah bekerjasama dengan BPOM serta telah memiliki kader keamanan pangan desa. Bagi masyarakat desa yang ingin menguji bahan pangan mereka, apakah sehat atau tidak”.
Dan program ini sudah dijalankan dari tahun lalu dan tahun 2023 ini akan lebih ditingkatkan dengan masuk ke banjar-banjar untuk lebih menjaga keamanan pangan dari produk yang dihasilkan,”ujarnya, Selasa (17/01/2023)
Prabhawa juga mengatakan, menjaga kualitas pengolahan makanan ini sangat penting sekali dilakukan agar produk pangan di Desa Darmasaba yang sudah terkenal hingga keluar daerah ini tidak ditemukan zat-zat berbahaya atau kandungan yang tidak layak dalam pengolahan makanan tersebut.
“Ini kan bisa mencoreng kami juga sebagai desa yang sudah terkenal dalam pengolahan pangan. Selain itu perkembangan kuliner di Darmasaba ini potensinya luar biasa. Dan Paling luas jangkauanya saat ini produk ACK, karena ACK ini asli produk dari orang Darmasaba,” paparnya. (aya)