Utama  

PTM Boleh Dilaksanakan, Begini Kata Gubernur Jawa Timur Khofifah

Majalahfakta.id – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjelaskan, pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Jawa Timur boleh dilaksanakan dengan ketentuan daerahnya sudah masuk pada level 1, 2 dan 3.

Pelaksanaan PTM bisa dilaksanakan mulai Senin (30/8/2021).

“Bagi sekolah yang akan melaksanakan PTM, protokol kesehatan harus dilaksanakan dengan sebaik – baiknya demi menjaga semua dalam kondisi aman dan sehat, bagi siswa yang melakukan PTM harus seijin orang tua,” pesannya.

Untuk persiapan PTM, Pemerintah Provinsi Jawa Timur, memberikan vaksinasi sinovac secara serentak sebanyak 57.000 Vaksin untuk para siswa SMA/ SMK se Jawa Timur. Masing – masing kabupaten / kota mendapat jatah 1.500 vaksin.

Pelaksanaan vaksinasi SMA/ SMK secara serentak di Kabupaten Sidoarjo dilaksanakan di SMK Islam Krembung, Sidoarjo, Sabtu (28/8/2021).

Vaksinasi serentak ini bekerjasama dengan Ikatan Alumni UNAIR (IKA UNAIR) yang dikemas dalam kegiatan Vaksinasi IKA UNAIR Jelajah Kampung dan Pesisir, yang ditinjau Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dengan didampingi Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor.

Kuota kegiatan vaksinasi di Sidoarjo kali ini sebanyak 5000 vaksin, untuk pelajar dan masyarakat. Untuk pelajar jenis vaksin sinovac dan untuk masyarakat umum jenis vaksin astrazeneca.

Setelah meninjau pelaksanaan vaksin, Gubernur Khofifah melakukan video conference, dengan sejumlah sekolah SMA/ SMK se Jawa Timur yang melaksanakan vaksinasi serentak hari ini. Rata – rata para siswa dalam video conference tersebut, sangat merindukan sekolah PTM.

Sidoarjo sudah masuk level 3, sudah boleh melaksanakan PTM secara terbatas. Percepatan vaksinasi untuk para siswa dilaksanakan lebih masif lagi.

PTM yang dilaksanakan dengan kapasitas 50 persen, masuknya 2 kali dalam satu minggu, sehari hanya 2 jam sekolah karena per mata pelajaran waktunya hanya 30 menit.

Khofifah juga meminta kepada Bupati Sidoarjo, untuk memaksimalkan vaksin sinovac untuk para pelajar, dengan stok vaksin sinovac yang ada di Pemprov, supaya yang sudah melaksanakan PTM relatif lebih secure. (red)