Majalahfakta.id – Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi mencanangkan Indeks Pertanaman (IP) 400 yang merupakan program Kementerian Pertanian di KWT Kelurahan Babakan, Kecamatan Cibeureum Kamis (10/02/2022).
“Dengan IP 400 diharapkan produktifitas pertanian meningkat sehingga pasokan kebutuhan pangan untuk Kota Sukabumi, tidak terlalu bergantung ke pasokan dari luar daerah. Saat ini untuk pasokan pangan yang berasal dari Kota Sukabumi hanya mencukupi 30 persen dari kebutuhan,” ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi.
Pencanangan IP Padi 400 ditandai dengan penanaman bibit padi varietas unggul oleh wali kota dan para pejabat yang hadir serta perwakilan petani. Diharapkan, para petani di Kota Sukabumi dapat mengikuti program yang dicanangkan.
“Kami bangga dapat meluncurkan IP Padi 400 sebagai ikhtiar untuk meningkatkan produktivitas padi di Kota Sukabumi,” kata Wali Kota dalam peluncuran program tersebut.
Kepala DKP3 Kota Sukabumi, Andri Setiawan menjelaskan, lahan pertanian setiap tahun semakin berkurang sementara jumlah penduduk di kota sukabumi makin bertambah. Melalui IP 400, panen akan dilakukan empat kali dalam setahun karena varietas yang ditanam adalah varietas genjah, dan optimalisasi pemanfaatan lahan pun dapat dilakukan.
“Untuk mengatasi problem kekurangan pangan, kami meluncurkan IP Padi 400. Varietas padi yang ditanam adalah varietas genjah atau cepat berbuah,” pungkas Andri. (R01)