HUJAN yang mengguyur Kota Kediri, Provinsi Jawa Timur, pada Rabu siang (2/11) tidak menyurutkan niat rombongan Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar, untuk menghadiri acara pemberian bantuan sosial Prodamas (Program Pemberdayaan Masyarakat) di Kelurahan Tosaren, Bangsal, Tempurejo dan Ketami.
Rombongan orang nomor satu di Kota Kediri itu terdiri dari Wakil Walikota Kediri, Lilik Muhibbah, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Mandung Sulaksono, Kepala Kantor Pemberdayaan Masyarakat, Achmad Nurdin, Camat Pesantren, Eko Lukmono Hadi, Lurah dan perwakilan anggota LPMK.
Di hadapan ratusan warga penerima Prodamas, Mas Abu – panggilan Walikota Kediri menyampaikan bahwa kehadirannya dalam acara penyerahan bantuan dari dana Prodamas ini adalah untuk meninjau secara langsung proses penyerahan bantuan yang diberikan kepada masyarakat.
Ia berharap bantuan yang diberikan benar-benar tepat sasaran dan sesuai dengan apa yang telah dirembug oleh warga sebelumnya. Bantuan sosial ini adalah bagian dari Prodamas yang diperuntukkan bagi warga yang kurang mampu, lansia, balita dan siswa sekolah.
Selanjutnya Mas Abu mengungkapkan, Prodamas adalah program yang luar biasa. Dari program ini masyarakat dapat turut ambil bagian secara proaktif dalam perencanaan dan pembangunan yang ada di Kota Kediri.
“Selain dalam bidang pembangunan, sebagian dana dari Prodamas juga ada yang digunakan untuk bantuan sosial. Saya harapkan dengan adanya bantuan seperti ini, hubungan RT dan warga dapat semakin erat agar pembangunan di Kota Kediri juga dapat berjalan menjadi lebih baik lagi,” ujar walikota berlatar belakang pengusaha ini.
Dalam kesempatan yang sama, Mas Abu juga berpesan kepada RT dan masyarakat untuk bersama-sama menjaga hasil dari Prodamas agar dapat digunakan sebagaimana mestinya dan dalam waktu yang lama.
“Pak RT, Bu RT dan warga semuanya, ayo kita jaga bersama hasil dari Prodamas agar bisa awet digunakan dalam waktu yang lama dan juga dapat digunakan sebagaimana mestinya,” ajak Mas Abu kepada warga. (ADV HUMAS KOTA)
