Daerah  

Sekda Adi Arnawa Nodya Karya Atma Wedana dan Manusa Yadnya Desa Adat Lukluk

Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa menghadiri Karya Atma Wedana dan Manusa Yadnya Desa Adat Lukluk, bertempat di halaman parkir LPD Desa Adat Lukluk,. Minggu (26/11/2023).

FAKTA – Sekretaris Daerah Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa menghadiri Karya Atma Wedana dan Manusa Yadnya Desa Adat Lukluk, Minggu (26/11/2023) di halaman parkir LPD Desa Adat Lukluk. Karya yang dipuput oleh Ida Pedanda Gede Putra Pasuruan Griya Gede Taman Lukluk ini turut dihadiri anggota DPRD Kab. Badung Rara Hita Sukma Dewi, Camat Mengwi I Nyoman Suhartana, Lurah Lukluk Wisnu Bhayangkara, Ketua Majelis Alit Desa Adat Mengwi, Forum Mangu Kertha Mandala, perwakilan Dinas Kebudayaan Kab. Badung beserta undangan lainnya.

Sebagai bentuk perhatian dan komitmen dari Pemkab Badung, Sekda Adi Arnawa yang hadir mewakili Bupati Badung secara simbolis menyerahkan bantuan dana hibah perubahan tahun 2023 sebesar Rp550 juta, yang diterima oleh Bendesa Adat Lukluk.

Dalam sembara wacananya, Sekda Wayan Adi Arnawa merasa bersyukur bisa hadir sekaligus sebagai upasaksi pada kegiatan Karya Atma Wedana dan Manusa Yadnya di Desa Adat Lukluk, inilah salah satu bukti rasa cinta kasih Pemkab Badung kepada masyarakat Lukluk.

“Saya berharap dengan adanya kegiatan Karya Atma Wedana dan Manusa Yadnya, semoga kita semua selalu mendapatkan kerahayuan dan kerahajengan, dan Jagat Badung juga selalu diberikan keselamatan karena Badung juga merupakan daerah tujuan wisata, maka keamanan dan kenyamanan itu wajib hukumnya, dengan selalu menjaga keutuhan dan bersatu khususnya warga masyarakat lukluk,” ujarnya.

Sementara Bendesa Adat Lukluk Andika Setia Darma menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Badung yang pada kesempatan ini diwakili oleh Sekda Wayan Adi Arnawa karena sudah hadir pada Karya Atma Wedana dan Manusa Yadnya dan mengajak semua warga untuk Ngastiti Bakti (berdoa bersama) kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa, Tuhan Yang Maha Esa agar kegiatan bisa berjalan lancar sesuai yang diharapkan bersama.

“Kami merasa berbahagia sekali bisa melaksanakan kegiatan karya Atma Wedana yang diikuti Ngaben sebanyak 13 sawa, Ngelangkir 26 sawa, Ngelungah 6 sawa dan memukur 55 sawa. Sedangkan Manusa Yadnya dikuti oleh metatah/mepandes 24 orang, menek kelih (Ngeraja Singa/Ngeraja Swala) 42 orang dan terkait dengan pelaksanaannya semua pemilet tidak dikenakan biaya/gratis. Adapun sumber dana pada Karya Atma wedana dan manusa yadnya yaitu dari bantuan Hibah Pemkab. Badung sebesar Rp550 juta,” jelasnya. (hms)