KOREA Utara mengadakan perayaan terbesar yang pernah diadakan untuk menandai 70 tahun berdirinya Partai Pekerja yang berkuasa.
Iring-iringan kendaraan lapis baja dan rudal balistik berderu masuk ke ibu kota Pyongyang, disertai dengan barisan para pasukan.
Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, mengepalai upacara tersebut, tetapi tidak ada pemimpin dunia lain yang hadir.
Kim Jong-un mengatakan Korea Utara siap melawan dalam perang apa pun yang dilancarkan oleh Amerika Serikat.
“Dengan adanya persenjataan revolusioner partai, berarti kita siap untuk menghadapi perang apa pun yang dilancarkan oleh imperialis Amerika Serikat,” kata Kim di alun-alun Kim Il-sung.
Perayaan ini menampilkan ribuan tentara, dengan banyak di antara mereka membawa bendera merah atau spanduk partai, yang berbaris rapi diiringi musik olahraga bela diri.
Tank berparade melalui podium tempat Kim berbicara, dengan pesawat udara melintas di angkasa membentuk angka 70.
Parade ini merupakan pesan dari pemimpin Korea Utara, seperti juga kata-katanya, untuk menyatakan mereka memiliki kekuatan militer, dan kekuatan militer mereka merupakan kekuatan yang bersatu, kata wartawan BBC Steve Evans di Pyongyang. (BBC Indonesia) www.majalahfaktaonline.blogspot.com / www.majalahfaktanew.blogspot.com