FAKTA – Keterlaluan, kantor Desa Bukit Ulu, Kecamatan Karang Jaya, Kabupaten Musi Rawas Utara (Mura Tara) Provinsi Sumatera Selatan, diduga dijadikan tempat tinggal Kepala Desa.
“Ini sudah sangat keterlaluan,” ujar sumber yang menyampaikan kepada media ini melalui pesan singkat yang kirimkannya Jumat sekitar pukul 13.30 WIB.
Lebih lanjut dikatakan nya, semenjak ia (Kepada Desa) menjabat lebih kurang dua tahun, tidak ada pembangunan sama sekali.
“Jadi dikemanakan saja uang Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD)”.
Kemudian lanjutnya, pembuatan jalan setapak yang dibangun menggunakan APBN tahun 2024 lebih kurang Rp 900 juta, keadaannya sangat tidak masuk akal, dan tidak transparan kepada masyarakat.
Sementara dalam pelaksanaannya, tidak ada papan proyek yang dipasang sebagai syarat mutlak dalam pengerjaan sebuah proyek, agar masyarakat dapat mengetahuinya.
“Atau memang disengaja tidak dipasang, agar tidak diketahui pekerjaan tersebut, menggunakan dana APBD atau APBN, panjang lebar dan ketebalan jalan proyek yang dikerjakan agar masyarakat jelas dalam pekerjaan tersebut, “ ujar sumber tadi.
Untuk mendapatkan kebenaran data tersebut, media ini melakukan konfirmasi ke Kades Bukit Ulu, Arkap Ansori, Jumat pukul 17.13 WIB melalui nomor hp 0821.7835.22XX.
Arkap mengatakan, “seandainya mau bertemu konfirmasi, masalah itu kita bertemu saja ndo, karena besok sampai minggu saya tidak bisa ndo, karana mau mengobati orang rumah. Paling bisa bertemu hari senin, saya ada dikantor Desa”.
Lalu media ini membalas, “mohon maaf kalau hari Senin kami juga ada kerjaan, kalau memang saudara mau mengadakan hak jawab bisa kita bertemu pada hari Minggu di kantor”.
Namun sampai berita ini dikirim ke redaksi tidak lagi memberikan jawaban. (ito)
