Daerah  

Pemkab Barito Timur Apresiasi Inovator Daerah dalam Lomba Kreativitas dan Inovasi 2025

Bupati Bartim menegaskan bahwa inovasi merupakan fondasi utama bagi upaya peningkatan kualitas pelayanan publik dan tata kelola pemerintahan yang lebih responsif dan adaptif.

FAKTA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Timur melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapedalitbangda) menggelar Penyerahan Penghargaan Lomba Kreativitas dan Inovasi (Krenova) Tahun 2025, Selasa (2/12/2025), di Aula Bapedalitbang.

Kegiatan ini menjadi ajang penting dalam mendorong budaya inovasi di lingkungan pemerintahan maupun masyarakat.

Sambutan Bupati Barito Timur, M. Yamin, dibacakan Kepala Bapedalitbangda, Franz Sila Utama, yang hadir mewakili Bupati. Dalam sambutannya, Bupati menegaskan bahwa inovasi merupakan fondasi utama bagi upaya peningkatan kualitas pelayanan publik dan tata kelola pemerintahan yang lebih responsif dan adaptif.

“Inovasi bukan semata untuk meraih penghargaan, tetapi untuk menghadirkan pelayanan yang efektif, efisien, dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” demikian pesan Bupati Yamin.

Ia juga mengingatkan bahwa kewajiban pemerintah daerah dalam melaporkan dan mengembangkan inovasi telah diatur melalui Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2017, sehingga pengembangan gagasan inovatif menjadi komitmen yang tidak dapat ditawar.

Deretan Inovasi Unggulan yang Mendapat Penghargaan Ajang Krenova 2025 menampilkan berbagai terobosan dari masyarakat umum dan perangkat daerah.

Kategori Masyarakat/Umum

Tiga inovasi terpilih dinilai memiliki dampak strategis bagi pembangunan daerah :

  1. Peta Interaktif Objek dan Sarana Wisata Kabupaten Barito Timur Berbasis ArcGIS StoryMaps. Inovasi ini dianggap unggul dalam mendukung promosi pariwisata daerah melalui pemanfaatan teknologi digital.
  2. Pemanfaatan Bundaran Tugu Gunung Perak sebagai Kawasan Car Free Day, Pemberdayaan UMKM, dan Ruang Rekreasi Masyarakat. Program ini dinilai mampu memberikan nilai sosial dan ekonomi bagi warga setempat.
  3. Komunitas Pesona Puisi

Gerakan ini diapresiasi karena fokus pada literasi, pembinaan komunitas sekolah, dan publikasi karya siswa sebagai upaya memperkuat kualitas sumber daya manusia.

Kategori Perangkat Daerah

Sejumlah inovasi internal pemerintah daerah juga mendapat penghargaan :

  • ACEM (Alat Rekam Cepat Transaksi Mandiri)

Menjadi inovasi dengan nilai tertinggi karena dinilai meningkatkan efisiensi layanan administrasi publik.

  • Template Digital LKJIP Berbasis Google Form dan Cloud

Inovasi ini mempermudah penyusunan laporan kinerja perangkat daerah secara lebih cepat dan terdigitalisasi.

  • SIPEDAS (Sistem Informasi Pengelolaan Data Sanitasi)

Mendapat apresiasi atas kontribusinya dalam menghadirkan data sanitasi yang lebih akurat dan terintegrasi.

Inovasi lain seperti SAPA@BKPSDMKABBARTIM, LCP 2.0 (Lapor Cepat Penyuluh 2.0), dan SIKEREN (Sistem Informasi Ketenagakerjaan, Transmigrasi dan Perindustrian) juga menerima penghargaan sebagai bentuk dukungan Pemkab agar terus diperkuat dan direplikasi.

Bupati Yamin menyampaikan selamat kepada para inovator terpilih dan berharap penghargaan ini menjadi pemicu lahirnya ide-ide baru di masa mendatang. Ia juga mendorong perangkat daerah yang belum berhasil meraih penghargaan agar tidak berkecil hati dan terus meningkatkan kualitas inovasinya.

Pemkab Barito Timur menegaskan komitmennya memperkuat ekosistem inovasi daerah, mulai dari pendampingan, penyediaan ruang eksperimen kebijakan, hingga sistem penilaian berkelanjutan.

Kegiatan Krenova 2025 ini diharapkan menjadi langkah konkret dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik, memperkuat daya saing daerah, serta mewujudkan kesejahteraan masyarakat secara lebih merata. (eya/F1)