.
.
.
PEMERINTAH Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Badung, Provinsi Bali. Rombongan yang berjumlah sekitar 23 orang dipimpin langsung Walikota Samarinda, H Syaharie Jaang SH MSi, Sekretaris Daerah Dr H Sugeng Chairudin MSi beserta OPD Pemerintah Kota Samarinda. Kunjungan mereka diterima langsung oleh Bupati Badung, Giri Prasta, dan Wakil Bupati Ketut Suiasa didampingi Asisten Administrasi Umum Cokorda Raka Darmawan, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) I Made Agus Aryawan, Kadis Kominfo I Wayan Weda Dharmaja, Kabag Pemerintahan I Gst AG Made Wardika, Kabag Humas Putu Ngurah Thomas Yuniarta dan OPD terkait di ruang Nayaka Gosana Puspem Badung, Senin (15/10).
Walikota Samarinda, H Syaharie Jaang SH MSi, dalam kesempatan tersebut menyampaikan maksud dan tujuan utama kunjungan kerjanya ke Kabupaten Badung untuk belajar, study tiru, di bidang perijinan khususnya tentang Mal Pelayanan Publik. Yang kedua, belajar tentang perkembangan pembangunan, bagaimana pengembangan potensi pariwisata yang luar biasa di Kabupaten Badung serta pendapatan asli daerah (PAD). “Badung salah satu kabupaten dengan PAD tertinggi di Indonesia di bidang pariwisatanya. Maka dari itu kami ingin menggali potensi di Kabupaten Badung untuk kami tiru dan implementasikan di Samarinda,” ujarnya seraya mengundang Bupati Badung beserta jajarannya untuk berkunjung ke Kota Samarinda.
Bupati Giri Prasta dalam sambutannya mengatakan atas nama masyarakat Kabupaten Badung mengucapkan terima kasih kepada Walikota Samarinda beserta rombongan yang sudah berkenan untuk mengunjungi Kabupaten Badung. Lebih lanjut bupati memaparkan bagaimana meningkatkan sumber PAD. Salah satu kiat yang disebut adalah menggali potensi lokal yang dimiliki. Itu yang menurutnya dikembangkan oleh Pemerintah Kabupaten Badung sehingga menjadi seperti sekarang.
Walau begitu, lanjut bupati, tetap saja perlu ada pembenahan-pembenahan yang harus dilakukan. Untuk itu bupati juga membuka sharing, sehingga tujuan untuk mensejahterakan masyarakat dapat tercapai. “Dalam kesempatan inilah dapat dilakukan sharing yang dilakukan bersama-sama dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi selaku eksekutif, selaku bupati dan satuan perangkat daerah. Berkenaan dengan program yang sudah dilaksanakan di Pemkab Badung, kami bisa mengkolaborasikan program yang belum sempurna, kita minta ilmunya Pemerintah Kota Samarinda. Begitu pula sebaliknya. Sehingga tri pola yaitu pola program, pola penjelasan dan pola pembiayaan ini dijadikan role model,” kata Bupati Giri Prasta. (Rilis)
