PEMERINTAH Indonesia menyewa dua pesawat Beriev dari Rusia untuk memadamkan kebakaran hutan yang menyebabkan kabut asap di sejumlah daerah di Sumatera dan Kalimantan.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan, pesawat Rusia ini bisa membawa 12 ton air.
“Kita berharap Senin atau Selasa sudah mulai beroperasi,” kata Luhut seusai membahas masalah kabut asap bersama pimpinan DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (16/10/2015).
Hadir dalam kesempatan tersebut Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya, Menteri Kesehatan, Nila F Moloek, serta sejumlah anggota DPR dari komisi terkait.
Luhut berharap, dua pesawat sewaan itu bisa meminimalkan wilayah terdampak kebakaran lahan.
Penyewaan pesawat itu dilakukan karena bantuan pesawat yang diberikan Australia untuk proses pemadaman kebakaran hutan akan segera ditarik.
“Australia juga dilanda kebakaran lahan sehingga Australia menyiapkan pesawatnya hanya terbatas sampai minggu depan,” ucap Luhut.
Luhut memastikan, titik api kini sudah jauh berkurang. Jarak pandang pun sudah membaik.
Dia optimis masalah asap ini dapat selesai dalam waktu tiga sampai empat minggu ke depan.
“Pemerintah memahami masalah sekarang dan mengambil langkah bertahap dan berlanjut,” ucap mantan Kepala Staf Kepresidenan ini. (KOMPAS.com) www.majalahfaktaonline.blogspot.com / www.majalahfaktanew.blogspot.com