Komisi IV DPRD Sulbar Gelar Raker Bahas Program Kegiatan Tahun 2025, Terkait Pencegahan Stunting‎

FAKTA — Komisi IV DPRD Provinsi Sulawesi Barat menggelar rapat kerja untuk membahas program dan pelaksanaan kegiatan tahun 2025, sekaligus menyoroti sejumlah isu strategis di sektor sosial, kesehatan, dan ketenagakerjaan.

‎Rapat yang berlangsung pada 12 November 2025, di ruang Komisi IV DPRD Sulbar tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Komisi IV, Abdul Rahim dan dihadiri oleh para anggota komisi, di antaranya Irfan Fahri Putra, Resky Irmayani Mappigau, H. Yudiaman Firusdi, Murniati, serta drg. Nurwan Katta.

Turut hadir pula sejumlah mitra kerja pemerintah daerah, yakni Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Dinas Tenaga Kerja, dan RSUD Regional Sulbar.

Dalam rapat tersebut, Abdul Rahim menegaskan pentingnya penanganan stunting sebagai isu prioritas daerah. Ia meminta Dinas Kesehatan untuk memperkuat peran di lapangan, terutama dalam memberikan edukasi kepada kader Posyandu desa terkait pencegahan stunting.

“Penanganan stunting harus menjadi perhatian serius. Kader Posyandu adalah ujung tombak di masyarakat, mereka perlu didukung baik secara pengetahuan maupun kesejahteraan,” ujar Abdul Rahim.

Komisi IV juga mendorong pemerintah provinsi, melalui Dinas Kesehatan, untuk mempertimbangkan penambahan insentif bagi seluruh kader Posyandu di Sulawesi Barat.

Upaya tersebut sejalan dengan visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur H. Suhardi Duka dan Salim S. Mengga, yakni membangun sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing. (Ammank-007)