WALIKOTA Salatiga, Yuliyanto SE MM, didampingi Wakil Walikota Salatiga, Muh Haris, dan Dirut RSUD Kota Salatiga, dr Pamuji, melaunching beroperasinya gedung IRNA VIP RSUD Kota Salatiga dan meresmikan Masjid Al- Mustasyfaa RSUD Kota Salatiga, Jumat (1/2), pukul 10.00 WIB.
Dalam sambutannya, Walikota Yulianto antara lain mengatakan, atas nama pribadi dan Pemerintah Kota Salatiga, ia memberikan apresiasi yang tinggi atas kinerja rekan-rekan di UPT RSUD Kota Salatiga, Dewan Pengawas dan seluruh pihak yang terkait sehingga pada hari ini akhirnya dapat dilaksanakan launching pelayanan gedung IRNA VIP dan peresmian Masjid Al-Mustasyfaa RSUD Kota Salatiga.
“Gedung IRNA VIP RSUD ini mulai dibangun sejak bulan Juni tahun 2016 lalu. Dalam perjalanannya, meskipun terdapat beberapa kendala, namun akhirnya gedung ini dapat berdiri dengan kokoh dan memiliki fasilitas yang memadai untuk kemudian dapat dioperasionalkan mulai bulan ini. Gedung IRNA VIP yang dinamai dengan Teratai ini memiliki 4 lantai. Di setiap lantainya terdapat 10 kamar rawat inap, 1 kamar tindakan dan 1 kamar isolasi. Namun, karena masih adanya keterbatasan, maka pada bulan ini, baru 2 lantai yang bisa difungsikan. Saya berharap kekurangan SDM dapat segera terpenuhi sehingga IRNA VIP RSUD Kota Salatiga dapat memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat,” tutur walikota.
Selanjutnya, dengan adanya gedung baru yang representatif, dengan fasilitas yang memadai, walikota mengharapkan akan semakin meningkatkan performa dan kinerja rekan-rekan di UPT RSUD Kota Salatiga. Sehingga pada akhirnya akan dapat memberikan pelayanan yang prima dan dapat membantu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Kota Salatiga dan sekitarnya.
Selain itu, dengan adanya peresmian Masjid Al-Mustasyfaa, hal ini merupakan salah satu fasilitas yang sangat penting. “Karena masjid di rumah sakit memiliki peran dalam memberikan kesegaran psikologis dan pemenuhan kebutuhan spiritual, tidak hanya kepada pasien dan keluarga tetapi juga kepada dokter dan perawat. Semoga dengan adanya masjid yang nyaman, akan mempengaruhi dan meningkatkan motivasi, optimisme, dan semangat kepada dokter. perawat, pasien dan juga keluarga pasien,” pungkas walikota. (F.867)
