WAKIL Bupati Badung, I Ketut Suiasa, melantik Perbekel Desa Pererenan antar waktu periode 2017-2020, Sabtu (30/12) di Wantilan Dalem Gede, Desa Pererenan, Kecamatan Mengwi. Perbekel Pererenan antar waktu terpilih yakni I Made Rai Yasa. Pada kesempatan tersebut Wabup Suiasa didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Badung, I Wayan Adi Arnawa, Wakil Ketua DPRD Badung, Made Sunarta, Anggota DPRD Badung Fraksi PDIP, Ida Bagus Alit Argapatra dan I Nyoman Satria, Camat Mengwi, I Gusti Gede Ngurah Jaya Saputra, Wakil Ketua TP PKK Badung, Nyonya Kristiani Suiasa, serta tokoh masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, Wabup Suiasa menyampaikan apresiasi, karena pelaksanaan proses pemilihan perbekel di Desa Pererenan telah sesuai dengan tahapan dan prosedur yang sudah berlaku. Atas nama pemerintah daerah, Suiasa mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada instansi dan para tokoh serta masyarakat Desa Pererenan yang telah melaksanakan proses ini dengan baik, sehingga saat ini dapat dilaksanakan pelantikan, sumpah janji dari Perbekel Desa Pererenan untuk waktu tiga tahun ke depan.
“Kami berikan penghargaan dan apresiasi kepada seluruh masyarakat Pererenan sehingga proses tahapan berlangsung dengan baik dan aman. Sikap demokrasi masyarakat Desa Pererenan yang mengedepankan asas demokrasi dengan prinsip musyawarah mufakat,” kata Suiasa.
Diharapkan pula setelah dilantik, perbekel harus dapat melaksanakan tugas-tugas untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Tak kalah pentingnya, program perbekel harus sejalan dengan apa yang menjadi visi dan misi Pemkab Badung yang telah tertuangkan dalam Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PPNSB) yang di dalamnya mencakup 5 (lima) program prioritas pembangunan di Badung yaitu; ketercukupan akan pangan, sandang dan papan; kesehatan dan pendidikan; jaminan sosial dan ketenagakerjaan; seni, adat, agama dan budaya serta pariwisata. Selain itu perbekel harus mampu melaksanakan program asta marga utama desa demi kesejahteraan masyarakat.
Di bagian lainnya, Suiasa juga memberikan penghargaan kepada mantan Perbekel Pererenan, Murno, yang telah berdedikasi serta dengan jerih-payahnya melalui pemikiran, tenaga dan tidak mengenal waktu untuk mengabdi pada masyarakat, bangsa dan negara. (Rilis)