Hasil Bulan Dana PPTI Badung 2015 Lampaui Target

I Nyoman Predangga menyerahkan hasil bulan dana PPTI tahun 2015 kepada I Made Sudiana disaksikan IB Yoga Segara
I Nyoman Predangga menyerahkan hasil bulan dana PPTI tahun 2015 kepada I Made Sudiana disaksikan IB Yoga Segara

SERAH-terima hasil Bulan Dana PPTI tahun 2015 dari panitia kepada pengurus PPTI Cabang Badung dilaksanakan Kamis (21/1) di Kantor PPTI Badung, Lumintang. Dari pelaksanaan Bulan Dana PPTI Badung tersebut telah berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 286,362 juta. Jumlah tersebut melampaui target yang ditetapkan oleh pengurus PPTI yakni Rp 250 juta.
Acara tersebut dihadiri Pj Bupati Badung yang diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, I B Yoga Segara, Ketua DPRD Badung, Putu Parwata, Ketua PPTI Wilayah Bali, I Gusti Bagus Puspanegara, Ketua PPTI Cabang Badung, I Made Sudiana, dan Ketua Panitia Bulan Dana PPTI Cabang Badung, I Nyoman Predangga. Serah-terima ditandai dengan penandatanganan surat serah-terima hasil bulan dana PPTI Cabang Badung tahun 2015.
Ketua Panitia Bulan Dana PPTI Cabang Badung, I Nyoman Predangga, mengatakan, bulan dana PPTI Cabang Badung tahun 2015 mulai dilaksanakan pada tanggal 1 Oktober hingga 31 Desember 2015, dengan memohon sumbangan secara sukarela kepada seluruh masyarakat Kabupaten Badung dengan cara penyebaran kupon-kupon yang nilai nominalnya Rp 2.000,- dan buku kwitansi dari penitia yang diedarkan melalui pos-pos seperti pembayaran air minum, listrik, telepon, samsat kendaraan bermotor, pengurusan kir kendaraan, sumbangan dari pegawai negeri sipil/polri, Rumah Pemotongan Hewan, PD Pasar, pengurusan ijin-ijin, sertifikat tanah dan lain lain.
Meskipun situasi kondisi masyarakat selama pelaksanaan bulan dana PPTI kurang mendukung, apalagi terjadinya krisis ekonomi global yang tidak menentu, namun berkat kesadaran masyarakat akan pentingnya memberantas penyakit TBC semakin meningkat disertai adanya kesungguhan anggota panitia untuk melaksanakan tugas pengabdianya, sehingga dana yang terkumpul selama 3 bulan pelaksanaan bulan dana PPTI sebesar Rp 286,362 juta. Ini berarti target yang ditetapkan oleh pengurus PPTI Cabang Badung yang sebesar Rp 250 juta dapat dilampaui sebesar Rp 36,362 juta.
“Semoga hasil bulan dana PPTI ini dapat dipergunakan semaksimal mungkin untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat khususnya penderita TBC. Mudah-mudahan dengan peningkatan pelayanan yang dilakukan, masyarakat semakin sadar bahwa penyakit TBC perlu diberantas sampai tuntas sehingga penderita TBC di Kabupaten Badung semakin hari semakin berkurang jumlahnya yang pada akhirnya Badung akan bebas dari TBC,” tambahnya.
Ketua PPTI Cabang Badung, I Made Sudiana, mengatakan, sebagaimana telah diketahui bersama bahwa tuberkulosis (TB) atau yang dahulu disebut TBC adalah penyakit menular yang sudah amat lama dikenal di dunia dan secara global masih menjadi masalah kesehatan terutama di negara berkembang. TBC mudah ditularkan kepada siapa saja melalui udara yaitu ketika seseorang yang sakit TBC batuk, bersin, berbicara dan meludah. Seorang pasien TB dapat menularkan kepada 10-15 orang lain setiap tahunnya. Diperkirakan sepertiga penduduk dunia sudah tertular TB. Sebagian besar pasien TB berusia produktif (15-55 tahun). Pasien TB bisa disembuhkan dengan cara minum obat sesuai standar selama 6-8 bulan secara terus-menerus tidak boleh putus. Penyakit TB bisa juga menyebabkan kematian.
Ditambahkan, secara global diperkirakan 8,7 juta kasus TB baru dan 1,4 juta orang meninggal akibat TB. Sedangkan di Indonesia diperkirakan setiap tahunnya ada 450 ribu kasus baru dengan angka kematian 65 ribu atau sekitar 178 orang per hari. Di Indonesia merupakan negara yang beban penyakit TB-nya tinggi, di mana saat ini menempati peringkat 4 di dunia setelah India, Cina dan Afrika Selatan.
PPTI Cabang Badung sebagai lembaga swadaya masyarakat ( LSM ) yang bergerak dalam penggulangan penyakit TBC telah melakukan berbagai upaya baik yang bersifat preventif maupun kuratif bersinergi dengan pemerintah daerah melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Badung.
Pj Bupati Badung yang diwakili oleh Asisten I, Ida Bagus Yoga Segara, menyampaikan, pembangunan kesehatan merupakan sektor yang sangat strategis dalam menunjang pembangunan secara keseluruhan. Berkenaan dengan itu pula maka Pemkab Badung selama ini telah memberikan perhatian secara serius terhadap pembangunan sektor kesehatan dalam rangka meningkatkan kualitas kehidupan krama Badung. Terwujudnya masyarakat Badung yang sejahtera, sehat jasmani dan rohani memang menjadi tujuan serta harapan bersama. Mengingat pembangunan kesehatan masyarakat pada masa kini dan yang akan datang masih dihadapkan pada berbagai permasalahan yang sesunggunya tidak dapat diatasi semata mata oleh pemerintah saja. Berbagai keterbatasan sarana dan prasarana serta dana dalam menunjang pembangunan di bidang kesehatan sangat memerlukan perhatian dan penanganan bersama. Oleh karena itu bulan dana PPTI Cabang Badung tahun 2015 ini dipandang sebagai salah satu upaya efektif untuk memberikan ruang dan kesempatan kepada masyarakat secara luas untuk berpartisipasi dalam pembangunan kesehatan, khususnya dalam penanggulangan penyakit tuberkulosis ( TBC PARU).
Diharapkan dana yang terkumpul ini dapat membantu upaya penyembuhan dan meringankan beban masyarakat yang menderita penyakit TBC. “Bantuan ini merupakan wujud empati dan kepedulian pemerintah terhadap kondisi sosial dan kesehatan masyarakat. Kepada segenap panitia bulan dana PPTI Cabang Badung, kami menyampaikan terima kasih karena telah melaksanakan tugas dengan baik. Semoga hasil pengumpulan dana PPTI ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk meringankan beban masyarakat penderita TBC,” jelasnya. (Tim) www.majalahfaktaonline.blogspot.com / www.majalahfaktanew.blogspot.com