Eksistensi Partai Demokrat di Pacitan Terkait Konflik Moeldoko dan AHY

Majalahfakta.id – Perebutan kekuasaan Pimpinan Partai Demokrat antara kubu Cikeas dan kubu Moeldoko ternyata menjadi perhatian masyarakat.

Proses hukum yang terjadi di PTUN dan MK hingga sekarang masih dalam proses masih ditunggu masyarakat apa keputusan yang akan terjadi

Hal tersebut membuat Tatas (45) warga Pacitan dan juga mantan aktivis menjelaskan, “semua pelaku politik pada hakekatnya adalah mempunyai kedudukan dan kewenangan yang akan dipertahankan dan hanya polanya berbeda dan juga siapapun pemenangnya tidak akan berpengaruh kepada pelaku politik yang ada di legislatif anggota DPRD Pacitan”.

Sementara, Tatas memprediksikan, apabila Moeldoko menang dalam gugatan hukumnya maka anggota DPRD Pacitan fraksi Demokrat akan taat kepada keputusan hukum walaupun mereka dianggap tidak loyal kepada AHY.

Tatas menambahkan, “lalu terkait dengan masa depan demokrat di Pacitan akan habis jika Moeldoko menang mereka tidak sepakat pola politik sekarang ini adalah pola politik kapitalis bukan pola politik idealis”.

“Sehingga yang menentukan partai politik itu besar atau kecil akan ditentukan oleh siapa calon legislatif yang akan diajukan serta calon itu mempunyai logistik atau tidak dan inilah yang menentukan eksistensi partai politik di daerah”. (hsr)