FAKTA – Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, memimpin Upacara Peringatan Hari Guru Nasional dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) tingkat Kabupaten Garut, di Lapangan Oto Iskandar Di Nata, Kecamatan Garut Kota, Selasa (10/12/2024).
Dalam sambutannya, Barnas menekankan peran vital guru dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Menurutnya, guru tidak hanya mengajarkan ilmu, tetapi juga membentuk karakter berakhlak. “Guru adalah sesuatu yang sangat vital guna mencerdaskan kehidupan bangsa dan negara,” ucap Barnas Adjidin.
Ia juga mengingatkan pentingnya guru menjadi teladan bagi murid-muridnya.
Pj. Bupati Garut pimpin upacara peringatan Hari Guru. “Guru harus memberikan contoh yang baik, baik dari cara berpakaian, sikap, hingga profesionalitas. Guru harus terus belajar agar tidak ketinggalan perkembangan zaman,” tegasnya.
Selain itu, Barnas mengingatkan peran guru sebagai pengganti orang tua ketika berada di sekolah. Maka, seorang guru harus menjaga, mendidik, dan melindungi anak-anak sehingga dapat menjadi generasi yang baik ke depannya.
Selain itu, Barnas menyampaikan rasa terima kasih kepada para guru. Peringatan Hari Guru menjadi momen spesial untuk menghargai segala dedikasi, pengorbanan, dan usaha keras yang telah diberikan oleh para guru dalam dunia pendidikan. “Guru bukan hanya sebagai pengajar, tetapi guru juga sebagai pembimbing, motivator, dan pahlawan yang tanpa mengenal lelah mendidik kita semua menjadi pribadi yang lebih baik, lebih bijaksana, dan lebih siap menghadapi masa depan,” katanya.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Garut berikan apresiasi kepada puluhan guru berkualitas. Dalam kesempatannya, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, Ade Manadin, turut memberikan apresiasi kepada para guru yang berdedikasi dan berkualitas. Dalam kesempatan tersebut, pemerintah daerah memberikan penghargaan kepada guru penggerak, pengawas, operator, serta guru berprestasi.
Ade menambahkan, pihaknya juga senantiasa mengadakan seleksi guru berprestasi tingkat Kabupaten Garut yang telah dilaksanakan beberapa waktu yang lalu. Sehingga pada hari ini, dilaksanakan pemberian hadiah kepada para finalis dan juara dalam ajang tersebut.
“Kami memberikan hadiah berupa laptop dan uang pembinaan sebesar Rp2,5 juta kepada 8 finalis dan juara Guru Berprestasi Tingkat Kabupaten Garut,” ujar Ade.
Salah seorang guru honorer, Dedeh Kartika, diundang untuk menerima hadiah berupa paket umroh. Dedeh yang telah mengabdi selama 35 tahun sebagai guru honorer di SDN 2 Pasirwangi, mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannyadi momen Peringatan Hari Guru ini.
Ketua TP PKK Kabupaten Garut turut menyerahkan kadeudeuh kepada salah seorang guru.
Sejak dirinya lulus dari SPG Buah Bantu Bandung pada akhir 1988, dan di bulan Januari 1989 dirinya kemudian terjun langsung mengajar di SDN 2 Padaasih Pasirwangi. “Terus ikut yang lebih jauh lagi ke SD Baturaden 1 di wilayah Pasirwangi, dan ketiga sampai sekarang saya mengajar di SDN 2 Sirnajaya Pasirwangi, (selama 20 tahun lebih),” ucapnya.
Ia berharap, ke depannya dirinya dapat terus istiqomah mendidik anak-anak di sekolahnya. Ia juga memohon doa seluruh pihak, dirinya akan mengikuti tes Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Garut. (F542)