PETENIS nomor satu dunia, Novak Djokovic, menjuarai AS Terbuka setelah dalam pertandingan final mengalahkan Roger Federer, dan meraih gelar Grand Slam ke-10 dalam karirnya.
Petenis Serbia itu menang 6-4 5-7 6-4 6-4 dari juara 17 kali Grand Slam asal Swiss, untuk merebut juara AS Terbuka untuk kedua kalinya, dan tiga gelar Grand Slam sepanjang tahun 2015.
Hanya di Perancis Terbuka, gelar Grand Slam 2015 lolos dari tangannya, dikalahkan petenis Swiss, Stan Wawrinka, di final.
Roger Federer pun gagal untuk mengakhiri paceklik gelar Grand Slam yang dideritanya selama tiga tahun. Djokovic, 28, held his nerve despite a heavily pro-Federer crowd at Flushing Meadows in New York.
Dalam pertandingan yang sempat diundur tiga jam karena hujan, Djokovic memenangkan set pertama 6-4, namun Federer bangkit di set kedua, 7-5.
Di set ketiga, juara 17 kali Grand Slam berusia 34 tahun itu tampak mendapat peluang dengan penempatan bola yang sangat akurat.
Namun Djokovic mematahkan serve Federer enam kali dan menyelamatkan 19 dari 23 break points, dan memenangkan 27 dari 28 pertandingan Grand Slam tahun ini.
Djokovic pun mengambil langkah besar untuk bergabung dengan petenis-petenis terbaik dalam sejarah dengan merebut gelar Grand Slam ke-10, hanya kurang satu gelar dibanding Bjorn Borg dan Rod Laver.
“Ini musim yang luar biasa, hampir seperti musim 2011, yang merupakan musim terbaik dalam hidup saya,” kata Djokovic.
“Namun saya menikmati tahun ini lebih dari tahun-tahun sebelumnya. Karena sekarang ini saya adalah seorang suami dan seorang ayah, dan itu membuat semuanya lebih manis.”
Bagi Roger Federer yang lima kali menjuarai AS Terbuka, ini final AS Terbuka yang pertama sejak 2009. Penonton bergemuruh menyambutnya ketika ia berkata kepada khalayak:”Kita ketemu lagi tahun depan.” (BBC Indonesia) www.majalahfaktaonline.blogspot.com / www.majalahfaktanew.blogtspot.com