MENJELANG akhir tahun 2019 dan menyambut datangnya Tahun Baru 2020, Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Tingkat III Wahyu Tutuko Bojonegoro Selasa sore (31/12/2019) menggelar Khotmil Quran dan Santunan Anak Yatim serta kaum Dhuafa. Bertempat di gedung baru IGD RS Bhayangkara Tingkat III Wahyu Tutuko Bojonegoro, acara yang merupakan wujud implementasi Program 100 hari Kapolri tersebut dihadiri oleh 50 anak yatim dan kaum dhuafa dari lingkungan sekitar rumah sakit.
Kepala RS Bhayangkara Tingkat III Wahyu Tutuko Bojonegoro, Kompol Dr dr Rommy Sebastian Koto MKes, menjelaskan bahwa kegiatan menyantuni anak yatim dan kaum dhuafa tersebut merupakan salah satu bentuk syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT selama ini dan untuk kemajuan RS Bhayangkara Tingkat III Wahyu Tutuko Bojonegoro. Pihaknya juga berharap di tahun 2020 yang akan datang RS Bhayangkara Tingkat III Wahyu Tutuko Bojonegoro mampu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Bojonegoro.
“Alhamdullilah, ini merupakan wujud syukur kami. Semoga di tahun 2020 nanti kami mampu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Bojonegoro,” jelas Kepala RS Bhayangkara Tingkat III Wahyu Tutuko Bojonegoro.
Selain itu, kegiatan yang bekerjasama dengan Baznas Bojonegoro tersebut juga merupakan wujud implementasi Program Kerja 100 hari Kapolri. Sehingga, Polri ke depan mampu memberikan manfaat bagi masyarakat dan wujud nyata kepedulian serta keberadaan Polri di tengah-tengah masyarakat. “Ini juga merupakan wujud implementasi Program Kerja 100 hari Kapolri,” imbuhnya.
Sedangkan Pimpinan Baznas Bojonegoro, H Lugito Abdulkadir SH, mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak RS Bhayangkara Tingkat III Wahyu Tutuko Bojonegoro. Dirinya bersama pengurus lain berharap program kepedulian kepada masyarakat, khususnya anak yatim dan kaum dhuafa, ini dapat terus dilakukan oleh Polri. Sehingga wujud nyata keberadaan Polri di tengah masyarakat dapat dirasakan secara langsung. “Kami seluruh pengurus Baznas Bojonegoro bersyukur, semoga kegiatan seperti ini dapat dilakukan secara rutin oleh Polri,” ucap H Lugito Abdulkadir SH.
Kegiatan yang diisi dengan ngaji bareng dan tauziah tersebut diakhiri dengan pembagian sembako serta santunan kepada seluruh anak yatim dan kaum dhuafa yang hadir dalam acara tersebut. (F.463)