FAKTA – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Sidoarjo kembali menggelar Safari Jurnalistik, Sabtu (21/1/2023). Kali ini Safari Jurnalistik berupa pendidikan jurnalistik ini digelar di SMA Negeri (SMAN) 4 Sidoarjo, Jl Raya Suko Desa Suko Kecamatan Sidoarjo.
Sebanyak 120 siswa kelas X dan XI SMAN 4 Sidoarjo antusias menyimak materi yang disampaikan para pemateri yang merupakan anggota PWI Kabupaten Sidoarjo. Ada beragam tema seputar jurnalistik yang diajarkan kepada ratusan siswa tersebut.
Mulai dari Teknik menulis Berita dan Wawancara yang disampaikan oleh Syaiful Bahri (wartawan Matadelta.com), Sekilas Jurnalisme Online disampaikan oleh M Ismail (wartawan Beritajatim.com), Mengenal Fotografi Jurnalistik oleh Boy Slamet (fotografer Disway.id).
Selain itu materi Sekilas Jurnalisme TV disampaikan oleh Bagus Riyanto (wartawan Jawa Pos TV), Tangkal Hoaks Bijak Bermedia Sosial yang disampaikan oleh Hendrik Muchlison (wartawan Radar Sidoarjo) dan Praktik Menulis Berita disampaikan oleh Imam Muchlis (wartawan Sidoarjoterkini.com).
Dalam kesempatan ini, juga dilaksanakan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara PWI Kabupaten Sidoarjo dengan SMAN 4 Sidoarjo terkait diantaranya program pelatihan jurnalistik.
Kepala SMAN 4 Sidoarjo Dr H Imam Jawahir, SPd, MM, mengapresiasi positif kegiatan yang berkolaborasi dengan PWI Kabupaten Sidoarjo itu. Menurutnya, kegiatan itu menjadi pembelajaran yang luar biasa bagi siswa. “Bisa menjadi bekal siswa tumbuh jadi jurnalis profesional,” cetus Imam Jawahir.
Imam menambahkan, di SMAN 4 Sidoarjo juga ada komunitas jurnalistik semacam ekstrakurikuler sekolah yang berkecimpung terkait jurnalistik. Hadirnya pelatihan dari PWI Sidoarjo ini tentu menambah kemampuan dan pemahaman siswa.
“Ini juga untuk mewadahi siswa yang suka menulis. Ke depannya juga akan dikembangkan dalam bentuk membuat media sekolah, baik yang berbasis cetak maupun digital,” jlentreh Imam Jawahir.
Menurut Imam, pelatihan jurnalistik itu juga menjadi sarana bagi siswa untuk meningkatkan kemampuan di bidang literasi. Pihaknya juga berterima kasih karena siswa telah dikenalkan cara dan tips menangkal hoax.
Itu jadi bekal positif para siswa yang saat ini cukup erat dengan gadget dan internet. “Ini program perdana. Kami harap ke depannya juga berlanjut,” pungkas Imam Jawahir.
Ketua PWI Kabupaten Sidoarjo, Mustain menjelaskan, PWI Sidoarjo sengaja menggelar Safari Jurnalistik untuk meningkatkan literasi media dan menularkan ilmu jurnalistik kepada masyarakat.
Ini menjadi peran PWI sebagai organisasi profesi yang bekerja di bidang jurnalistik. PWI Sidoarjo berharap bisa memberikan manfaat kepada masyarakat dengan kemampuan dan profesinya.
Mustain menambahkan, Safari Jurnalistik ini salah satu program PWI Sidoarjo pada tahun 2023.
Sasarannya mulai dari sekolah hingga beragam kelompok masyarakat lain.
Safari Jurnalistik yang digelar di SMAN 4 Sidoarjo merupakan yang kedua. Sebelumnya kegiatan serupa telah digelar di SMK Plus NU Sidoarjo. “Target kami sebulan bisa dua kali,” tegas Mustain.
Sementara itu, Firna siswa kelas XI SMAN 4 Sidoarjo, mengaku senang dan terbantu dengan adanya Safari Jurnalistik yang digelar PWI Sidoarjo ini. “Saya berharap bisa menjadi jurnalis profesional. Ini cita-cita saya,” cetusnya.
Hal senada disampaikan Intan, siswa SMAN 4 Sidoarjo. “Saya banyak dapat ilmu mengenai jurnalistik. Pokoknya seru acara ini,” ungkap Intan, siswa kelas XI C. (sol)