FAKTA – Wakil Bupati Lahat Widia Ningsih. S.H., M.H. menghadiri rapat koordinasi optimalisasi kerja sama lintas sektoral ini bertujuan untuk menyusun proyeksi neraca pangan kabupaten, neraca bahan makanan (NBM), analisis ketersediaan pangan, peta ketahanan dan kerawanan pangan (FSVA), serta sistem peringatan dini kerawanan pangan dan gizi (SKPG), Rabu (18/6/2025).
Dalam laporannya Kepala Dinas DKP Lahat Ibni Noris, tujuan kegiatan untuk mengkoordinasikan pengumpulan data sektoral dari OPD terkait menyepakati metode dan timeline penyusunan dari pada NBM, NBW, FSVA. Bagaimana lebih kecil menjelaskan permasalahan peserta kegiatan kami sampaikan di sini 24 petugas dari kecamatan yang hadir bapak ibu guru peserta didik Alhamdulillah untuk bisa menghadiri dan kepala OPD tempat kegiatan terlaksana pada hari ini tanggal 18 ini pukul 9 di Hotel Santika Kabupaten Lahat.
Widia Ningsih dalam arahannya menyatakan Peta ketahanan dan kerawanan pangan (FSVA), sistem peringatan ini kerawanan pangan dan gizi FSVA dan analis ketersediaan pangan kabupaten Lahat ketahanan pangan dan juga peternakan, sedangkan tekanan pangan tak ganti lagi kegiatan jadi Alhamdulillah karena program Pak Prabowo itu suatu pembajakan jadi harus harus banyak kegiatan dan belajar ini bukan cuma dijadikan acara ceremony belaka tapi dari sini kita dapat ilmu apalagi ini yang diundang Kecamatan yang saya rasa akan mudah memetakannya nanti setiap desa maupun kecamatan.
Widia Ningsih berharap kepada para peserta untuk dapat menyerap ilmu yang akan di berikan ini dan dapat diterapkan di tempat masing-masing, Apa keunggulan kita dan kekurangan kita, jadi saya harap ini bukan sekadar acara seremoni tamu nah acara per 6 bulan sekali tapi kita mengambil ilmu yang baik dan juga kesalahan-kesalahan terjadi masa lalu untuk dapat kita evaluasi. (Bambang MD)
