PADA hari Selasa, tanggal 02 Mei 2017, sekitar pukul 12.50 Wit, datang melapor ke Polsek Kamu, Yoknimus Butu yang melaporkan bahwa telah terjadi laka lantas tunggal truk nopol PA 9857 K bermuatan pasir timbunan dengan membawa penumpang sebanyak 24 orang dari arah Kampung Kimupugi menuju Kampung Egebutu, Distrik Dogiyai.
Kronologis kejadiannya, kendaraan truk bermuatan pasir dan penumpang itu melewati tanjakan jalan baru. Setibanya di tanjakan menuju Kampung Kimupugi truk tidak mampu menanjak sehingga truk tersebut mundur dan terbalik ke arah kanan yang mengakibatkan para korban tertimbun pasir.
Pada jam 13.00 Wit Wakapolsek Kamu, Ipda Sudarman, Ka SPKT I dan anggota piket jaga Polsek Kamu mendatangi dan membantu mengevakuasi korban di TKP.
Adapun nama korban meninggal dunia : Selvina Edowai,10, pelajar, Kampung Egebutu; Laurence Auwe, 8, pelajar, Kampung Egebutu; Simon Pigome,10, pelajar, Kampung Egebutu; Elsevina Dimi, 10, pelajar, Kampung Egebutu; Yohanes Dimi,10, pelajar, Kampung Egebutu; Nando Anouw,13, pelajar, Kampung Dogimani; Alfrida Pekei, 8, pelajar, Kampung Egebutu; Rita Auwe, 11, pelajar, Kampung Egebutu; Novela Dimi,11, pelajar, Kampung Egebutu; M Ansori, 31, sopir, Kampung Mauwa.
Korban luka ringan dan berat : Imelda Edowai, luka ringan; Danela Awe, luka ringan; Okvina Dimi, luka ringan; Adelin Awe, luka ringan; Dolina Awe, luka ringan; Martinus Pekei, luka ringan; 1 orang korban luka berat sementara dievakuasi ke RS Enarotali.
Korban luka ringan sebanyak 6 orang dan 7 orang dibawa pulang langsung keluarga masing-masing. Jumlah keseluruhan korban luka ringan dan berat sebanyak 14 orang. Kerugian material adalah 1 unit mobil truk yang dibakar oleh massa.
“Kami keluar besar Polda Papua turut berduka cita terhadap keluarga korban dan kami menghimbau kepada masyarakat agar memperhatikan kelayakan mobil sebagai sarana transportasi baik orang maupun barang. Apalagi truk tersebut memuat pasir dan ditambah penumpang dengan jumlah yang cukup banyak, seharusnya sopir dapat menyampaikan kepada para penumpang tentang kondisi truknya dan jalan yang tidak layak untuk orang dan beresiko tinggi untuk keselamatan manusia di atasnya. Sampai saat ini situasi wilayah hukum Mapolsek Kamu dalam keadaan aman terkendali”. (Rilis)
