FAKTA – Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Sulawesi Barat menggelar Bimtek dan Pemantapan Calon Penerima Bansos Kelompok Usaha Bersama (KUBE) yang dilaksanakan pada Sabtu, 18 Mei 2024 di Hotel Aflah Jln. KS. Tubun No. 54. Kelurahan Rimuku Kab. Mamuju Sulawesi Barat.
Kegiatan ini dihadiri dan dibuka langsung oleh Kepala Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Barat, Drs. H. Abdul Wahab Hasan Sulur, M.Si yang di wakili oleh, A. Idham Halik, S.ST., MPSSP Kabid Penanganan Fakir Miskin Dinsos Sulbar
Turut hadir dalam acara ini Kepala Seksi Fungsional Peksos Dinsos Sulbar Masri, Santi dan Asriadi bersama Andi Firda Fahira selaku panita kegiatan bintek dan sejumlah staf lainnya serta puluhan warga calon penerima Kube se-Sulbar.
Peserta Bimtek ini sekitar kurang lebih 50 orang, kelompok yang berasal dari Kabupaten Mamuju, Kabupaten Majene, Kabupaten Polman, Kabupaten Mamasa, Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) dan Kabupaten Pasangkayu dengan jumlah kelompok secara akumulatif 55 kelompok KUBE dari 6 Kabupaten yang terkafer dalam Dokumen.
Mereka adalah kelompok yang sebelumnya telah memasukkan proposal ke Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Barat.
Kepala Bidang Penanganan Fakir Miskin Dinsos Sulbar, Idham Halik menjelaskan dalam acara tersebut bahwa Bimtek ini bertujuan agar mereka para penerima dapat memanfaatkan bantuan KUBE ini dengan baik dalam rangka meningkatkan kualitas hidup atas usaha mereka.
“Kemudian Bimtek ini untuk memastikan bagaimana agar mereka memanfaatkan dana tersebut, kemudian mempertanggungjawabkannya,” kata Idham.
“Dan setelah bantuan diberikan maka akan ada model pertanggungjawaban yang diberikan oleh kelompok terkait dengan kesesuaian permohonan melalui proposal kelompok itu dengan pemanfaatannya. Jadi kami menjelaskan kepada mereka agar paham betul,” tambah Idham.
Idham menyebutkan, bantuan KUBE tahun ini cukup variatif. Untuk 5 Kepala Keluarga (KK) dalam satu kelompok mendapatkan Rp 10 juta. Sementara 10 KK dalam satu kelompok mendapatkan bantuan sebesar Rp 20 juta.
“Ini anggaran tahun 2024, dan kita akan segera salurkan. Dan masih akan ada untuk anggaran berikutnya. Keseluruhan penerima Bansos KUBE tahun 2024 sebanyak kurang lebih 500 KK se Sulbar,” ujarnya.
Sementara, Kepala Dinsos Sulbar, Drs. H. Abdul Wahab Hasan Sulur, M.Si. dalam sambutannya yang di wakili oleh A.Idham Halik dia berharap kepada para penerima manfaat dana Bansos KUBE agar dapat dipergunakan sebaik-baiknya dan sebagaimana mestinya sesuai dengan permohonan mereka melalui proposal.
“Jangan dipergunakan untuk hal lain. Karena nanti kita akan melakukan evaluasi ke bawah, apakah benar-benar di manfaatkan untuk usahanya atau tidak. Karena kadang ada yang menggunakan bukan untuk keperluan usahanya,” ungkapnya.
Lanjut ia mengatakan melalui bansos KUBE seperti ini warga diyakini dapat membangun usaha mulai dari awal, sehingga dapat berkembang usahanya, taraf hidupnya membaik dan lebih sejahtera.
Lebih lanjut dia mengatakan adapun yang memenuhi persyaratan sebanyak 45 Kelompok dan 10 kelompok yang belum memenuhi persyaratan Kubenya dan akan diakomodasi bantuan berikutnya,” ucapnya.
Lanjut ia katakan terkait yang 10 Kelompok yang belum memenuhi persyaratan misalkan tidak terdaftar DTKS dan masih dalam perbaikan Dokumennya walaupun tidak bisa perbaikan lagi karena biasanya dilapangan tidak memenuhi kriteria sehingga tidak berani untuk memproses lebih lanjut,” jelas Idham Halik.
Selanjutnya ia berharap bantuan ini yang sifatnya stimulan berdaya bisa berkembang dan lebih maju Kelompoknya,” harap Kepala Bidang Penanganan Fakir Miskin Dinsos Sulbar. (Rahman)
