Tewas Tersambar KA Babaranjang, Seorang Siswi Tewas di TKP

Korban ditabrak kereta api Babaranjang dari arah Raja Basa ke Tanjung Karang atau tepatnya di Stasiun Kereta Api Labuhan Ratu.

FAKTA – Diduga karena tidak mendengarkan peringatan rekannya sesama pelajar. Safira alias Tata (14) siswi salah satu SMP Negeri di Bandar Lampung, warga RT 01 LK 02 Labuhan Ratu Raya Bandar Lampung meninggal di tempat setelah ditabrak kereta api babaranjang dari arah Raja Basa ke Tanjung Karang atau tepatnya di Stasiun Kereta Api Labuhan Ratu.

Menurut salah satu saksi mata Fidel (12), saat itu korban bersama rekannya pulang sekolah dari arah palang pintu kereta yang sudah ditutup. Tapi, dia tetap nekat dan tidak mendengarkan peringatan.

Sedangkan temannya sedang membeli es. Dan sempet memberitahu jangan menyeberang dulu.

“Ya temannya juga ingetin jangan nyeberang dulu. Kemudian saya juga berusaha untuk menegur. Kak… kak jangan dulu… Awas kak. Lalu dia ngeliat ada kereta, kaget kakinya kesandung rel dan langsung ketabrak, meninggal di tempat,” kata Fidel.

Senada dikatakan Fidel, Rini (50) warga sekitar juga menuturkan, secara rinci saya tidak tau. Tapi, kalau tidak salah korban adalah cucu dari Pak Ntus warga RT 01, tepat di bawah warung kelontongan pinggir Jalan Untung Suropati menuju ke arah By Pass.

Dijelaskannya, korban di mata warga sekitar kerap disapa Tata. Korban tinggal bersama neneknya. Sedangkan ibunya Ica jualan di Pasar Untung. Sementara untuk korban sendiri, langsung dibawa ke rumah sakit dengan menggunakan Ambulance.

Terpisah, salah satu anggota Polisi Khusus (Polsus) dari PT. KAI dengan sejumlah petugas di Stasiun Kereta Api Labuhan Ratu ketika dikonfirmasi media, masih belum dapat dimintai keterangan secara rinci terkait insiden naas itu.

“Tadi palang sudah ditutup. Petugas dan warga sekitar yang melihat sudah menjerit dan menegur korban. Tapi, untuk lebih rinci kronologisnya nanti saja melalui humas. Biar gak hawer… hawer infonya,” jawab Restian singkat.

Pantauan media, selang beberapa saat kejadian, di lokasi nampak dipadati warga dan pengendara yang melintasi rel. Selain warga, dua anggota TNI berpakaian seragam ikut memantau lokasi korban kecelakaan. Dan satu anggota kepolisian juga nampak terlihat di TKP.

Meski demikian, di lokasi belum terlihat ada police line atau aparat terkait yang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). (wis/her)