Refleksi Akhir Tahun 2025, Semangat Kita Buka Lembaran Baru di Tahun 2026

Oleh : Zamhari, Wartawan Majalah Fakta

FAKTA – Dalam menyongsong tahun baru 2026, kita optimis akan meraih sesutu kebangkitan baru, untuk meraih cita- cita dan cinta yang tulus dan ihklas, dalam segala hal niatan ibadah dan rida-Nya, sehingga hidup kita tidak sia-sia lagi, sebab segala sesuatu perbuatan tergantung niat. Apabila niatnya hanya dunia, maka akan hanya mendapat dunia, tetapi apabila niatnya untuk akhirat maka semua dunia dan akherat akan mendapatkan semua, Alhadist.

Menyongsong pergantian tahun adalah hal yang lumrah kita temui setiap tahun, namun kita harus bisa memilih mana yang baik, dan mana yang tidak baik. Minimal kita harus punya filter dalam tujuan hidup agar moral kita bisa terjaga dalam mengarungi bahtera kehidupan yang lebih baik.

Sebagai seorang muslim sejati dan sebagai Bangsa Indonesia kita bersyukur. Di penghujung tahun ini selayaknya ber muhasabah (intropeksi diri) menjelang puasa Ramadan sudah mempersiapkan diri,dan menghisap apa saja yang sudah kita lakukan dalam hidup selama tahun-tahun kemarin.

Sudahkah hari ini kita menjadi lebih baik dalam keimanan dan ketakwaan.

Bukankah setiap perputaran jarum jam pada porosnya sejatinya adalah umur kita kian menua?

Tidakkah hari-hari kalender yang kita sobek, pekan, bulan yang terlewat dan pergantian tahun sebenarnya hanya mengantar kita semakin dekat ke liang lahat?

Tahun-tahun berlalu, waktu berganti, malaikat maut mencabut teman-teman kita, saudara kita, bahkan mungkin pula keluarga kita.

Lalu belum cukupkah hal itu untuk kita jadikan pelajaran dan renungan.

Hasan Al-Bashri rahimakumullah mengatakan :

“Wahai manusia, sesungguhnya kalian hanyalah kumpulan hari. Tatkala satu hari itu hilang, maka akan hilang pula sebagian dirimu.”

Dengan demikian pantaskah bila satu hari itu hilang lalu kita mengisi pergantian dan mengawali tahun dengan maksiat, dosa dan foya-foya, dan setelah itu berharap agar di berikan kehidupan yang lebih baik.

Karena itu mari dipenghujung tahun ini kita berniat dan berusaha sungguh-sungguh untuk menjadi lebih baik lagi, meninggalkan segala kebiasaan buruk kita yang telah lalu.

Jadikan waktu dan usia yang Allah berikan ini untuk sarana memperbanyak amal saleh serta meningkatkan ketakwaan, sebab bisa jadi ditahun ini kita sudah berpisah dengan dunia yang kita cintai. Kita jadikan tahun 2026 M. sebagai tahun kebangkitan Islam dan bangsa Indonesia.

Selamat tinggal tahun 2025 M dan selamat datang tahun 2026 M. Semoga dalam hidup ini, bisa memberi manfaat sesama manusia dan marilah kita berusaha berbuat baik, untuk
Fastabiqul Khairat (berlomba-lomba mencari kebaikan) untuk mencapai mahligai kebahagian hasanah dunia dan hasanah akhirat. Aamiin yaa mujibassaailiin.