Majalahfakta.id – Proyek pembangunan irigasi di Kecamatan Tommo, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), hingga saat ini belum juga memberikan asas manfaat di kalangan masyarakat petani.
Proyek pembangunan irigasi tersebut, menelan biaya mencapai miliaran rupiah, dan diketahui sudah berjalan belasan tahun.
Pembangunan irigasi Tommo hingga saat ini masih berlangsung namun tak kunjung rampung. Hal tersebut, sudah beberapa kali menjadi sorotan media di Sulbar. Namun masyarakat masih berharap agar proyek ini bisa dimanfaatkan masyarakat petani lokal di Kecamatan Tommo dan Sampaga.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Agus Kallo mengatakan, di tahun 2022 ini irigasi Tommo sudah dapat difungsikan dan makanya tahun 2021 dikerjakan kembali agar di tahun 2022 nanti sudah bisa dimanfaatkan bagi masyarakat petani.
Namun pada kenyataannya pekerjaan di tahun 2021 itu hingga saat ini tidak kunjung selesai.
Lebih lanjut masyarakat setempat mengatakan bahwa proyek tersebut justru berdampak buruk bagi mereka. Sebab banyak lahan petani yang telah dialih fungsikan akibat proyek irigasi itu.
“Proyek itu sejak tahun 2010 sampai sekarang masih dikerjakan karena dianggarkan kembali di tahun 2021 lalu, pekerjaan tahun lalu itu belum juga tuntas, “ kata salah seorang warga setempat. (amk)
