Pria Tertua Dunia Meninggal Pada Usia 112

Momoi diakui sebagai pria tertua di dunia Agustus tahun lalu
Momoi diakui sebagai pria tertua di dunia Agustus tahun lalu

PRIA tertua di dunia, Sakari Momoi, meninggal di Tokyo pada usia 112.

Mantan kepala sekolah SMA dan ayah lima anak itu meninggal karena gagal ginjal di sebuah sarana perawatan pada Minggu (5/7), namun kematiannya baru diumumkan pada Selasa (7/7)

Dia dinobatkan sebagai pria tertua oleh Guinness World Records pada Agustus tahun lalu. Bulan April lalu, perempuan tertua dunia, Misao Okawa dari Jepang meninggal pada usia 117. Gelar itu sekarang dipegang oleh Susannah Mushatt Jones dari AS yang berusia 116.

Lahir pada 1903 di Fukushima, Momoi awalnya bekerja sebagai seorang guru dan kemudian menjadi kepala sekolah di sekolah-sekolah kampung halamannya.

Dia gemar membaca, khususnya puisi-puisi Cina, dan suka jalan-jalan keliling Jepang dengan almarhum istrinya, menurut Guinness.

Ketika menerima sertifikat dari Guinness Agustus lalu, dia mengatakan kepada wartawan: “Saya ingin hidup dua tahun lagi.”

Guinness belum mengumumkan siapa yang sekarang menjadi pria tertua dunia, walaupun tampaknya gelar itu akan dipegang oleh Yasutaro Koide berusia 112, yang lahir sebulan setelah Momoi.

Keluarga Jones memanggilnya T kependekan dari auntie
Keluarga Jones memanggilnya T kependekan dari auntie

Susannah Mushatt Jones merayakan ulang tahun ke-116-nya pada Senin dengan teman-teman dan keluarga di New York.

Dikenal dengan nama T oleh 100 orang keponakannya – kependekan dari “auntie” – dia mengatakan rahasia umur panjangnya adalah tidur.

Manusia tertua di dunia menurut Guinness adalah Jeanne Calment dari Perancis, yang meninggal pada 1997 pada usia 122 tahun dan 164 hari. (BBC Indonesia) www.majalahfaktaonline.blogspot.com / www.majalahfaktanew.blogspot.com