PADA hari Senin, tanggal 30 Maret 2020, pukul 13.50 Wit, bertempat di Kuala Kencana, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, telah terjadi penembakan yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terhadap 3 orang karyawan PT Freeport Indonesia yang mengakibatkan satu korban meninggal dunia dan dua orang mengalami luka-luka.
Kronologis kejadian, pada hari dan tanggal tersebut di atas sekitar pukul 13.50 Wit personil gabungan mendapat informasi bahwa telah terjadi penembakan terhadap karyawan PT Freeport Indonesia di Kuala Kencana. Pukul 14.00 Wit, personil gabungan TNI-Polri melakukan respon cepat menuju ke Tempat Kejadian Perkara (TKP). Pukul 14.15 Wit personil gabungan melakukan pengejaran ke dalam hutan yang berada di Kuala Kencana.
Atas kejadian tersebut satu orang warga negara asing (WNA) meninggal dunia dan 2 orang lainnya mengalami luka tembak. Selanjutnya korban dievakuasi ke Klinik Kuala Kencana untuk mendapatkan penanganan medis. Identitas korban : 1. Graeme Thomas Weal, laki-laki, 57 tahun, WNA (New Zeland), meninggal dunia, 2. Jibril MA Bahar, Laki-laki, 49 tahun, luka akibat terkena tembakan pada perut bagian kanan dan paha bagian kanan, 3. Ucok Simanungkalit, laki-laki, 52 tahun, karyawan PT. FI, luka pada siku kanan dan punggung belakang.
Tindakan kepolisian yang dilakukan yakni menerima laporan, mendatangi TKP, olah TKP, mengevakuasi korban ke Klinik Kuala Kencana, melakukan pengejaran terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Drs Ahmad Musthofa Kamal SH, mengatakan bahwa saat ini personil gabungan TNI-Polri masih melakukan pengejaran terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Joni Botak. “Kuala Kencana merupakan kawasan perkantoran dan permukiman PT Freeport Indonesia yang berada di dataran rendah Timika”. (Rilis)







