Peringatan Hari Jadi Kecamatan Mekarsari Dan Barambai Noormiliyani Dambakan Penerapan Corporate Farming

KABUPATEN Barito Kuala (Batola) Provinsi Kalimantan Selatan, tidak hanya memperingati Hari Jadi Kabupaten Batola sebagai ibukota kecamatan, namuan kecamatan pun juga memperingati hari jadinya. Seperti Kecamatan Mekarsari dan Kecamatan Barambai.

Meskipun baru pertama kali Kecamatan Mekarsari merayakan hari jadinya. Setelah berumur 34 tahun September 2020 lalu, kecamatan yang tergolong tua di Kabupaten Barito Kuala ini merayakan hari jadinya. Perayaan yang dilaksanakan di depan Kantor Camat Mekarsari ini tergolong semarak. Acara berisi sejumlah rangkaian seperti pemotongan nasi tumpeng yang diserahkan kepada Camat Mekarsari Hikmatullah.

Acara juga dirangkai dengan kegiatan petik nanas, gelar produk olahan berbahan nanas, pemberian tali asih kepada para tokoh pendiri kecamatan, pemberian bantuan tunai kepada TPA At-Taqwa Desa Mekarsari Rp 10 juta, pemberian bantuan tunai kepada Mushalla Darul Iman Desa Tinggiran Baru Rp 15 juta, dan pemberian bantuan Mesjid Baiturrahman Desa Tinggiran Baru Rp 15 juta. Acara yang dihadiri langsung Bupati Batola, Hj Noormiliyani AS di Lapangan Handoko Anwar Kecamatan Mekarsari ini juga diisi sejumlah penampilan seni anak-anak TK, pembacaan sejarah singkat Kecamatan Mekarsari.

Bupati Batola Hj Noormiliyani AS. SH. didampingi Camat Mekarsari Hikmatullah memetik buah nanas pada peringatan harijadi ke 34 Kecamatan Mekarsari.
Bupati Batola Hj Noormiliyani AS. SH. didampingi Camat Mekarsari Hikmatullah memetik buah nanas pada peringatan harijadi ke 34 Kecamatan Mekarsari.

Bupati Noormiliyani, dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamatnya kepada seluruh warga Mekarsari yang telah berperan serta dalam pembangunan di kecamatan setempat. Ia juga mendukung rencana pengembangan agrowisata petik nanas di Kecamatan Mekarsari. Karena melalui bidang pertanian dan perkebunan inilah peluang besar untuk bisa meningkatkan taraf penghasilan masyarakat. “Berbeda dari kabupaten kota lain, kita di Batola memang terbatas sumber daya alamnya, namun kita tetap bisa memaksimalkan pendapatan melalui sektor pertanian dan perkebunan,” ungkapnya.

Noormiliyani juga menyatakan turut mengupayakan terwujudnya agrowisata nanas yang memang menjadi komoditas andalan dari daerah yang berbatasan dengan Provinsi Kalimantan Tengah ini.

Sebelumnya, Camat Mekarsari Hikmatullah menyatakan telah mensosialisasikan kepada masyarakat, mengenai peluang dan keuntungan dalam berkebun nanas dan mereka mau bergerak bekerjasama, serta siap mewujudkannya. Terkait kendala yang masih menjadi momok dalam mewujudkan agrowisata ini berjalan lancar yaitu infrastuktur jalan. Dan hal ini, lanjutnya, menjadi sangat penting sebagai akses yang bisa mempermudah, baik itu mengangkut hasil pertanian maupun pembuka bagi masyarakat luar untuk datang ke Mekarsari.

Ia pun menyampaikan esensi dari Peringatan Harjad kali ini sebagai momentum untuk mengenang sejarah berdirinya Kecamatan Mekarsari serta mendorong kreativitas masyarakatnya untuk terus berinovasi dengan sumber daya alam yang tersedia.

Bupati Hj Noormiliyani mendambakan adanya pengelolaan pertanian di wilayah Kabupaten Batola yang menerapkan konsep corporate farming. Dimana kegiatan usaha tani dikelola secara bersama-sama dan terpadu dalam satu manajemen.

Keinginan Noormiliyani ini terlontar menanggapi pernyataan Camat Barambai Wiwien Masruri yang menyatakan banyak perekonomian petani di wilayahnya mengalami peningkatan dengan menerapkan Program Serasi karena setelah panen padi menunggu hasil panen jeruk. “Kalau dulu setelah panen petani banyak merantau mencari pekerjaan, sekarang melalui Program Serasi mereka tak lagi meninggalkan desanya,” ucap Camat Barambai Wiwien Masruri di sela Syukuran ke-34 Kecamatan Barambai, di Aula Kantor Desa Pendalaman Baru.

Apa yang dilontarkan Camat Barambai ini mendapat sambutan positif dari Bupati Hj Noormiliyani AS. Mantan Ketua DPRD Provinsi Kalsel itu sangat mendambakan penerapan sistem pertanian berkonsep corporate farming dimana produk pertanian dikelola hingga menjadi produk lanjutan yang dikelola sejumlah Bumdes (Badan Usaha Milik Desa) dari beberapa desa.

“Sistem corporate farming menjadi salah satu solusi memecahkan rendahnya pendapatan petani karena mereka dapat mengelola hasil pertanian dari hulu hingga hilir mulai menjadikan beras, pengemasan hingga pemasarannya yang dapat menjadikan hasil lebih tinggi,” katanya.

Bupati wanita pertama di Kalsel juga menyampaikan rasa syukurnya terhadap Kecamatan Barambai yang kini menjadi wilayah swakarya dan swasembada berbagai program di bidang pertanian sehingga lebih menopang keberadaan Batola sebagai penghasil terbesar padi, jeruk, serta nanas di Kalsel.

Ia juga berharap Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) supaya lebih digalakkan agar semakin menunjang peningkatan usaha dan perekonomian masyarakat.

Dikesempatan ultah ke-34 Kecamatan Barambai ini Bupati Noormiliyani juga menyerahkan bantuan kepada Majelis Ta’lim Nurul Iman sebesar Rp 15 juta, Langgar Darul Qodar Desa Bagagap Rp 15 juta, Langgar Sirathul Iman Desa Kolam Kiri Rp 15 juta, BPK Kecamatan Barambai Rp 10 juta, serta pemeliharaan halaman MIN 5 Desa Sungai Kali Rp 15 juta.

Sebelumnya, Camat Barambai Wiwien Masruri menyampaikan di usia 34 tahun Kecamatan Barambai banyak mengalami kemajuan. Salah satunya meningkatnya pendapatan petani lantaran adanya Program Serasi. Ia juga mengucapkan terima kasih Kecamatan Barambai pada anggaran 2021 mendapatkan kucuran dana Rp 7 miliar untuk pembangunan puskesmas. Dimana dari anggaran yang cukup besar itu bisa menjadikan Kecamatan Barambai memiliki puskesmas terbesar di Batola nantinya.

Mantan Camat Barambai, Ardiansyah, menyambut baik atas kemajuan yang dialami Barambai. Bahkan lelaki yang kini menjabat Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Batola itu, mengapresiasi atas lunasnya pembayaran pajak dari Kecamatan Barambai.“Saya berpesan kepada seluruh kades untuk berhati-hati dalam menggunakan dana desa. Ingat ada Allah dan inspektorat yang mengawasi,” tutur Camat Barambai ke-8 itu.

Syukuran ke-34 Tahun Kecamatan Barambai ini juga diikuti Plt Kadis PMD Muhammad Anthony, pensiunan Kadis PMD Batola Dahlan, SKPD terkait, para anggota forkopimcam, dan undangan. (Tim)