Semua  

Pengukuhan Dan Pelantikan Pengurus KONI Kota Malang

Eddy Wahyono, Ketua KONI kota Malang masa bhakti 2018 -2022.
Eddy Wahyono, Ketua KONI kota Malang masa bhakti 2018 -2022.
Eddy Wahyono, Ketua KONI kota Malang masa bhakti 2018 -2022.
Eddy Wahyono, Ketua KONI kota Malang masa bhakti 2018 -2022.

RABU siang (3/10) bertempat di Hotel Aria Malang telah dilakukan pengukuhan dan pelantikan pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Malang masa bhakti 2018 – 2022 dari ketua sebelumnya, Bambang DH Suyono, digantikan oleh Eddy Wahyono.

Eddy Wahyono dalam sambutannya mengucapkan rasa hormat dan terima kasih telah diberikan kepercayaan untuk mengemban tugas ini, semoga ke depan KONI Kota Malang lebih baik dan semakin berprestasi. “Pengembangan prestasi olahraga memang perlu ditangani dengan sungguh-sungguh oleh insan olahraga, pemerhati olahraga dan penggiat olahraga,” kata Eddy Wahyono.

Disampaikan juga, semoga prestasi yang selama ini terus dijaga dan berlanjut di masa mendatang agar menghasilkan hasil yang maksimal.

Terkait permasalahan yang dihadapi oleh atlet cabor Porserosi yang saat ini Pemerintah Kota Malang tidak mempunyai lintasan yang layak baik saat dipakai untuk lomba berskala nasional maupun yang nantinya bisa digunakan untuk latihan klub Porserosi yang ada di Kota Malang, Edy Wahyono mengatakan,’’Kami harus menyediakan lahan minimal seluas 5 hektar  yang akan dipakai sebagai ‘sport centre’ yang nantinya bisa digunakan oleh semua atlet cabang olahraga yang ada di Kota Malang. Sedangkan luas Kota Malang yang kecil ini bagaimana kami masih melakukan observasi tempat dengan luas lahan yang dibutuhkan”.

Saat ditanya oleh Wartawan Majalah FAKTA, Didik Noer, tentang bagaimana upaya KONI agar bisa tetap mempertahankan prestasi atlet Porserosi Kota Malang sekelas pemain nasional seperti Yosy Aditya Nugraha, selain keterbatasan masalah lintasan sepatu roda di Kota Malang, Edy wahyono mengatakan bahwa pihaknya juga akan memperhatikan bonus dan insentif bagi atlet-atlet berprestasi.

Sedangkan Sekretaris KONI Kota Malang, Drs H Husni Ali, mengatakan, tentang surat-menyurat/proposal pengajuan terutama yang menyangkut masalah pendanaan para atlet berprestasi, secara administrasi pihaknya akan selalu membantu semua cabang olahraga jika memang ada kendala di lapangan. ‘’Tak terkecuali dari cabor Porserosi Kota Malang yang saat ini sedang melakukan latihan di Puslatcab untuk persiapan kejuaraan Porprov Jatim 2019,” ungkap Husni Ali yang kelahiran Kabupaten Aceh ini. (F.672)