Semua  

Penggalakan Hutan Lindung Di KPH Bojonegoro

Assper Gondang, Kasmijan, KRPH Sukun, H Bakri, serta polhut dan mandor tanam saat mendampingi Fina dari UGM.
Assper Gondang, Kasmijan, KRPH Sukun, H Bakri, serta polhut dan mandor tanam saat mendampingi Fina dari UGM.
Assper Gondang, Kasmijan, KRPH Sukun, H Bakri, serta polhut dan mandor tanam saat mendampingi Fina dari UGM.
Assper Gondang, Kasmijan, KRPH Sukun, H Bakri, serta polhut dan mandor tanam saat mendampingi Fina dari UGM.

ADA beberapa BKPH dalam jajaran KPH Bojonegoro, di antaranya BKPH Gondang dan Temayang. Di BKPH Gondang, saat Wartawan Majalah FAKTA naik ke puncak Lembah Bandotan petak 163 c RPH Sukun, selain bertemu Assper Gondang, Kasmijan, KRPH Sukun, H Bakri serta polhut dan mandor tanam, bertemu pula petugas Waslai (pengawas & penilai) dari UGM (Universitas Gajah Mada), Fina Mirfaqoh, yang sedang mengukur kedalaman galian lobang tanaman bibit.

Dalam kesempatan tersebut, Fina menyebutkan bahwa di KPH Bojonegoro terdapat program dan pelaksanaan RHL yakni di antaranya di BKPH Gondang, Temayang, Clebung, Deling, Bubulan. Dengan luas keseluruhan 545,23 hektar. Ini untuk persiapan musim tanam 2019. Sesuai yang diajukan ke Kemenhut, untuk KPH Bojonegoro yang menangani BB DAS Solo. “Kelas tanah variatif, sedang rorak ukuran 30 cm x 30 cm x 30 cm. Untuk dateline akhir Desember, namun juga tergantung kapan hujan mulai turun”, pungkas Fina.

Assper Gondang, Kasmijan, yang inovatif mengaku bahwa demi suksesnya program Hutan Lestari maka walau agak sedikit ‘keteteran/setengah mbanya’i’ juga tetap terlaksana sesuai jadwal. Karena pekerjaan full SDM terbatas. “Tantangan/kendala walau ada namun semua teratasi. Jenis tanaman sangat variatif, itu tertera di papan. Pokoke masuk pak eko,” ulas Assper pindahan dari KPH Nganjuk belum genap setahun ini.

KRPH Sukun, H Bakri, menyebutkan bahwa lahan RHL RPH Sukun seluas 37,1 hektar. “Cukup bagus sedikit perbaikan yakni bukan persiapan lahan tetapi masalah ukuran acir,” pungkas Fina.

Assper Temayang, Sugianto, saat membahas sukses tanaman, keamanan, produksi dan RHL BKPH Temayang.
Assper Temayang, Sugianto, saat membahas sukses tanaman, keamanan, produksi dan RHL BKPH Temayang.

Sedangkan BKPH Temayang, menurut Assper Temayang, Sugianto, didampingi Kaur TU Ahmad, Kaur TK Prihadi Jadmiko, KRPH Sekonang, serta TU Tutik Purwanti, bahwa Temayang untuk sementara ini selain fokus kerjaan rutin juga tanaman RHL (Reboisasi Hutan Lindung), dengan jenis tanaman trembesi, mahoni, juwet, randu, nangka, dan juga secang, gumal, kaliandra, lamtoro, kopi.

Adm/KKPH Bijonegoro, Dewanto SHut MM, didampingi 3 wakilnya serta KSS Humas Markum, mengatakan bahwa Perhutani selain melaksanakan tupoksi juga menangani RHL ini dengan semaksimal mungkin agar hutan lestari, sumber air terjaga, alam pun berseri. “Selain hutan produksi juga ada hutan lindung”. (F.463)