Pendidikan Seks “Sejak Umur 7 Tahun”

ANAK-anak di seluruh sekolah negeri Inggris mesti mendapat pelajaran seks sejak umur tujuh tahun, demikian usul Partai Liberal Demokrat Inggris.

Pendidikan Seks "Sejak Umur 7 Tahun"
Penting, anak-anak belajar segala keahlian hidup di sekolah

Disebutkan partai yang masuk dalam koalisi pemerintahan bersama Partai Konservatif itu, pelajaran-pelajaran yang “sesuai usia” akan merupakan bagian dari “kurikulum seumur hidup,” sebagaimana antara lain pengelolaan keuangan dan kewargaan.

Adapun Partai Konservatif mengatakan, para guru lebih tahu caranya menyampaikan pendidikan semacam itu, bukan birokrat atau politisi.

Dalam gagasan Liberal Demokrat yang akan dicantumkan dalam manifesto partai untuk pemilu tahun depan, sekolah diharuskan memberikan pelajaran seks dan hubungan sosial, di Sekolah Dasar – para siswanya berumur antara 7 hingga 11 tahun.

Sangat penting

Partai LibDem juga hendak mengusulkan agar sekolah-sekolah menengah negeri memberikan pelajaran itu, dalam suatu paket pelajaran lebih luas yang dikenal sebagai pendidikan personal, sosial dan kesehatan (PSHE).

Sekarang ini sekolah menengah yang dikelola pemerintah lokal diharuskan memberikan pelajaran seks dan hubungan berpasangan, namun sekolah menengah yang dikelola departemen pendidikan tidak diwajibkan.

Menteri muda urusan sekolah dari LibDem, David Laws, mengatakan,”Penting sekali bahwa anak-anak belajar segala keahlian hidup yang diperlukan tatkala mereka di sekolah, dan Liberal Demokrat berpendapat bahwa ini harus termasuk juga belajar soal keuangan, kewargaan dan pelajaran seks dan hubungan manusia yang sesuai usia. Kami berkeyakinan, dengan memberikan pelajaran seks dan hubungan pasangan dengan cara yang patut, kita akan bisa membantu mereka untuk mengambil pilihan-pilihan yang berdasar dalam kehidupan pribadi mereka.”

Menghentikan kekerasan

Partai Buruh mengaku sudah menyerukan hal itu sejak bertahun-tahun, dan malah LibDem menentang dalam pemungutan suara ketika proposal semacam itu diajukan oleh Partai Buruh di parlemen, awal tahun ini.

“Kekerasan dalam hubungan di kalangan anak muda merupakan masalah besar yang harus dihentikan untuk mencegah kekerasan dalam hubungan di masa depan,” kata menteri muda dalam negeri bayangan, Seema Malhotra.

“Hanya dengan gagasan-gagasan seperti wajibnya pendidikan seks dan hubungan pasangan, kita bisa menangani akar penyebab dari kekerasan domestik dan memberikan pembekalan dan dukungan yang dibutuhkan anak muda dalam mengambil keputusan yang berdasar untuk hidup mereka. Kami menyambut LibDem yang akhirnya masuk dalam agenda ini, namun mereka sudah punya waktu empat tahun selama berada di pemerintahan untuk mengambil langkah, namun mereka nyatanya gagal.” (BBC)