FAKTA – Desa Jatisawit Bumiayu Kabupaten Brebes mendeklarasikan Pencanangan Desa Bersih Narkoba (BERSINAR) dan Kampung Tangguh Anti Narkoba, Selasa (30/08/2022), di RT 02 RW 04 Jatisawit, Bumiayu.
Pencanangan dilakukan dengan pembacaan deklarasi Kades Jatisawit Dedi Susilowobowo yang diikuti semua pengunjung secara bersama.
Dedi menambahkan.desanya dijadikan desa bersinar Kampung Tangguh Anti Narkoba bangga dan merasa harus bertanggung jawab atas pemberantasan narkoba.
Dedi berharap masyarakat Desa Jatisawit harus ikut bergerak dan terlibat dalam melakukan upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika, diyakini akan mampu menurunkan angka prevalensi dan mewujudkan Bumiayu bersih dari narkoba.
Setelah dilakukan ikrar juga dilakukan penandatanganan komitmen dilakukan Kades Jatisawit dengan Wakil Bupati Brebes Narjo.
Dalam sambutannya, Bupati Idza Priyanti yang diwakili Narjo menyambut baik dengan dipilihnya Desa Jatisawit Bumiayu Brebes sebagai Desa Bersinar dan Kampung Tangguh Anti Narkoba. Untuk desa lainya menyusul ajak Narjo kepada semua Kepala Desa yang menghadiri acara itu.
Berterima kasih kepada Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Polres Brebes beserta jajarannya yang telah mendukung upaya dalam memutus mata rantai peredaran narkoba dan penyalahgunaan narkoba di wilayah Kabupaten Brebes khususnya di Desa Jatisawit.
Kompol Arwansa menilai desa-desa yang berada di wilayah penyangga kota atau perbatasan Karedidenan seperti di Brebes bagian srlatan ( Bumiayu )ini, bisa menjadi jalur yang sangat rawan akan peredaran gelap narkoba. Sehingga menjadikan desa sebagai potensi bisnis baru bagi para bandar narkoba.
“Hal ini juga dipengaruhi oleh perekonomian masyarakat desa yang kian meningkat”, jelasnya.
Anggota BNN Tegal yang melingkupi wilayah Polres Brebes Sidirman usai memberikan sosialisasi kepada masyarakat Desa Jatisawit mengatakan bahwa para orang tua harus ekstra waspada. Karena penularan penyakit itu disebabkan dari teman dekat lingkungan.
Cama Bumiayu Eko Purwanto melalui sambungan telepon mengatakan program Desa BERSINAR merupakan program prioritas nasional. Memberikan kewenangan kepada desa untuk membuat kebijakan dengan mengutamakan program pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan serta peredaran gelap narkotika.
Desa BERSINAR akan menjadi pilot project dalam rangka upaya pencagahan prekusor narkpba pditropica. Nantinya semua komponen masyarakat dan pemerintah desa diharapkan ikut bergerak dan terlibat dalam melakukan upaya pencegahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika. (dun)
