Pemkot Banjarbaru Tekan Konsistensi Program dan Serap Aspirasi Publik

FAKTA – Pemerintah Kota Banjarbaru menggelar Rapat Koordinasi Pimpinan SKPD Bulan Oktober 2025 di Aula Gawi Sabarataan, Balai Kota Banjarbaru, Senin (6/10/2025). Rapat dipimpin langsung oleh Penjabat Sekretaris Daerah (Pj. Sekda) Kota Banjarbaru, Sirajoni, dan dihadiri oleh seluruh kepala perangkat daerah, camat, serta lurah se-Kota Banjarbaru.

Dalam arahannya, Pj. Sekda menegaskan bahwa rapat koordinasi kali ini menjadi momentum penting bagi seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk meningkatkan sinergi, konsistensi, dan akuntabilitas menjelang akhir tahun anggaran 2025.
“Pertemuan ini memiliki arti strategis dalam mendukung perencanaan APBD Kota Banjarbaru, sekaligus mencari solusi atas permasalahan yang dihadapi. Setiap program yang dijalankan harus sesuai target kinerja yang telah ditetapkan,” ujar Sirajoni.

Rapat juga membahas sejumlah isu strategis daerah, antara lain percepatan pembangunan infrastruktur, pengendalian inflasi, serta peningkatan mutu layanan publik. Pj. Sekda menekankan agar setiap SKPD memperkuat koordinasi lintas sektor agar hasil pembangunan lebih terukur dan langsung dirasakan masyarakat.

Selain pembahasan kebijakan, kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan prosesi serah terima lahan pemakaman umum dari Asosiasi Pengembang Realestat Indonesia (REI) Kalimantan Selatan kepada Pemerintah Kota Banjarbaru.

Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh perwakilan REI Kalsel dan diterima langsung oleh Pj. Sekda Sirajoni. Lahan tersebut akan digunakan sebagai fasilitas pemakaman umum, menambah ketersediaan lahan sosial yang selama ini menjadi kebutuhan mendesak masyarakat Banjarbaru.

Langkah ini disebut sebagai bentuk nyata kolaborasi antara sektor swasta dan pemerintah daerah dalam menangani persoalan sosial perkotaan. “Sinergi seperti ini menjadi contoh konkret bagaimana dunia usaha dapat berperan dalam pembangunan sosial,” ujar salah satu peserta rapat.

Rapat koordinasi bulanan ini juga diharapkan menjadi wadah evaluasi kinerja SKPD, sekaligus sarana memastikan setiap program pemerintah berjalan sesuai rencana hingga akhir tahun anggaran. Pemkot Banjarbaru menegaskan komitmennya menjaga stabilitas fiskal daerah dan meningkatkan kualitas pelayanan publik menjelang tahun 2026. (Stany)