Daerah  

Pemkab Batola Dukung Pemenuhan Hak Anak

Sekdakab Ir. H. Zulkipli Yadi Noor, M.Sc. (tengah) memimpin Rakor Gugus Tugas KLA Barito Kuala.

FAKTA, BATOLA – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Barito Kuala (Batola) Ir. H. Zulkipli Yadi Noor, M.Sc., memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak (KLA) Batola, Kamis, (2/11/2023) di Aula Mufakat Marabahan.

Rakor tersebut diselenggarakan untuk memenuhi kembali persiapan penilaian KLA Barito Kuala pada Tahun 2023, dimana penilaian akan dimulai Maret 2024. Sebelumnya, penilaian di tahun 2022 Batola berhasil meraih peringkat Madya yang naik setelah dua tahun berturut-turut di tingkat Pratama.

Sekda Kabupaten Batola Zulkipli selaku Ketua Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak Barito Kuala ini berharap penilaian kedepan akan lebih meningkat dan lebih berprestasi dari sebelumnya.

“Harap kita di tahun 2023 mendatang kita akan lebih meningkat lagi dari Madya ke Nindya, kita berusaha mencapai Nindya. Mencapai hasil yang lebih baik, kita pertahankan dan yang belum kita perbaiki untuk persiapan penilaian 2023. Tolak ukur yang diberikan oleh kementerian bisa kita penuhi dan kedepannya harus lebih bagus sehingga kedepan Barito Kuala berpredikat Kabupaten Layak Anak,“ katanya.

Zulkipli mengatakan, penilaian untuk mengukur bagaimana daerah peduli terhadap hak anak. Ia juga tegaskan KLA bukan hanya tugas dari pemerintah daerah namun tugas semua pihak untuk mendukung pemenuhan hak anak kepada 92.987 jiwa jumlah anak di Batola atau 29% dari jumlah penduduk Batola.

Adapun 24 indikator Kabupaten Kota Layak Anak yang harus dipenuhi Batola yaitu terdiri dari klaster kelembagaan, hak sipil kebebasan, lingkungan keluarga pengasuhan alternatif, kesehatan dasar kesejahteraan, pendidikan, pemanfaatan waktu luang, kegiatan budaya dan perlindungan khusus oleh gugus tugas KLA Batola yang terdiri dari SKPD, DWP, TP PKK Kabupaten, Kecamatan, Forum Anak Daerah, BNNK, BKPRMI, Kwarcab Barito Kuala dan stakeholder lainnya. (F-913)