FAKTA – Pj Bupati OKU Teddy Meilwansyah didampingi Asisten dan OPD terkait menerima silaturahmi dan audiensi Forum Komunikasi Honorer K2 Kabupaten OKU, di ruang induk rumah dinas Bupati OKU, Senin, (19/9/2022).
Tenaga honorer K2 OKU yang diwakili Muin menyampaikan terkait nasib honorer K2 tenaga teknis atau administrasi yang hingga kini belum kunjung ada kejelasan.
Mewakili rekan-rekan honorer K2 berharap Pemerintah Daerah dapat membantu dan mendorong agar Pemerintah Pusat tetap memberikan kesempatan kepada Honorer K2 SK Bupati sebagai ASN PPPK Tenaga Administrasi, supaya nasib maupun keberadaannya jelas.
Kami hanya meminta Penjabat Bupati OKU memperjuangkan ke Pemerintah Pusat untuk kejelasan nasib kami, terlebih bagi honorer tebaga tehnis atau administrasi.
Sementara Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten OKU Mirdaili, S.STP., M.Si. Menegaskan secepatnya akan mengirim surat resmi terkait aspirasi dari Forum Honorer K2 SK Bupati.
Lanjut Mirdaili, ia menghimbau kepada seluruh Honorer K2 khususnya SK Bupati atau Tenaga Tehnis/Administrasi agar bersabar dan tetap berdoa, secara prinsip Pemerintah Daerah akan terus memperjuangkan sesuai kewenangan yang dimiliki.
Pj Bupati OKU H. Teddy Meilwansyah mengatakan memahami situasi gejolak hati para Tenaga Honorer K2 khususnya yang berdasarkan SK Bupati.
Walaupun sudah lama mengabdi tapi masih belum ada ruang dan kesempatan untuk menjadi ASN. Namun kewenangan Pemerintah Daerah sangat terbatas karena kebijakan rekruitmen ASN khususnya jalur K2 merupakan kewenangan Pemerintah Pusat.
Mendengar keluhan dan permintaan tenaga honorer K2 tenaga tehnis/administrasi, Penjabat Bupati OKU berjanji akan terus memperjuangkan nasib honorer K2 OKU.
Teddy Meilwansyah, menuturkan Pemerintah Daerah akan senantiasa berjuang untuk ratusan honorer K2 OKU.
Sebagai wujud keberpihakannya, Teddy Meilwansyah bersama jajaran mengaku siap bersama para honorer untuk menemui Pemerintah Pusat. Kami selalu berikhtiar dan berjuang terus, Insha Allah Pemda akan selalu terdepan dalam mendukung tenaga honorer Kabupaten OKU.”katanya.
Teddy menambahkan, kami akan memperjuangkan aspirasi ini dan yakinlah Pemerintah Kabupaten OKU selau hadir ditengah honorer K2 OKU. Teddy Meilwansyah juga mengatakan akan membawa aspirasi ini pada Rapat Koordinasi bersama APKASI dan
Kementerian PAN-RB tentang tindak lanjut penyelesaian permasalahan Tenaga Non-ASN di lingkungan Pemerintah Daerah se Indonesia, yang dilaksanakan pada hari Rabu nanti tanggal 21 September 2022 di Jakarta. (min/R01)






