FAKTA – Sebuah langkah inovatif dilakukan oleh Lembaga Pendidikan Sekolah Dasar Negeri Labuhan 1 di Desa Labuhan, Kecamatan Sreseh, Kabupaten Sampang, dengan mengundang wartawan RMOLJatim, Hasan Hasir dalam program kerja sama untuk memberikan kelas jurnalis dasar dengan tema “Journalistic Go to School.”
Kepala Sekolah SDN Labuhan I, Moh Mahfud S.Pd., menjelaskan kepada majalah FAKTA bahwa sekolahnya memiliki program inovatif di kurikulum pendidikan. Salah satu program unggulan adalah dalam meningkatkan literasi dan minat menulis siswa.
Kepsek Mahfud menegaskan bahwa sekolahnya menawarkan kerja sama dengan praktisi jurnalis untuk memberikan kelas belajar teknik dasar menulis laporan berita yang sesuai dengan standar profesional.
Hasan Hasir, wartawan yang diundang oleh sekolah SDN Labuhan I, menututurkan pada pertemuan tersebut, pada Sabtu (13/7/2024) untuk mendiskusikan program ekstrakurikuler kelas jurnalistik dasar yang akan dimulai pada tahun ajaran baru 2024.
Hasan Hasir, wartawan yang merupakan lulusan Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi – Almamater Wartawan Surabaya (Stikosa-AWS), menyatakan kesediaannya untuk bekerja sama dengan SDN Labuhan I.
Keputusannya didasari oleh keprihatinannya terhadap kurangnya apresiasi terhadap profesi wartawan di kalangan masyarakat, khususnya di kalangan anak-anak sekolah dan generasi muda saat ini.
Dalam wawancara dengan majalah FAKTA, jurnalis yang akrab disapa Hasan, menegaskan bahwa motivasinya menerima penawaran dari sekolah adalah untuk mengenalkan etika komunikasi dan memberikan pemahaman tentang bagaimana membangun komunikasi melalui tulisan yang baik.
Dengan niatan yang tulus, Hasan ingin membantu menumbuhkan minat menulis dan membaca di kalangan murid SD melalui pendekatan jurnalisme. Dia berharap bahwa melalui keterampilan ini, siswa dapat memperkaya kemampuan berkomunikasi mereka. Hasan Hasir juga menyampaikan bahwa tujuan kerjasama ini adalah untuk memberikan pemahaman akan pentingnya etika komunikasi yang baik dan bagaimana membangun komunikasi efektif melalui karya tulis kepada para murid.
“Dengan semangat untuk meningkatkan minat literasi dan kemampuan berkomunikasi, program ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang positif bagi para siswa dalam memperkaya pengetahuan dan keterampilan mereka,” harapnya.
Kerja sama yang terjalin antara sekolah dan praktisi jurnalis. Menurut Hasan adalah langkah nyata dalam memberikan apresiasi terhadap profesi jurnalis dan mengajarkan nilai-nilai etika komunikasi yang baik kepada generasi muda.
Masih kata Hasan, melalui pendekatan jurnalisme, siswa diharapkan dapat mengembangkan potensi serta meningkatkan kemampuan berkomunikasi yang akan bermanfaat dalam kehidupan mereka di masa depan.Langkah ini juga kata Hasan, merupakan bagian dari upaya lebih luas untuk membangun kesadaran akan pentingnya literasi dan kemampuan berkomunikasi yang baik di tengah-tengah anak-anak sekolah.
“Semoga program ini dapat menjadi tonggak penting dalam memperkaya pengalaman belajar siswa dan membantu mereka tumbuh menjadi individu yang terampil dalam berkomunikasi dan mengekspresikan ide-ide mereka dengan baik,” pungkasnya. (soleh)






