Daerah  

Komisi B DPRD Sidoarjo Dukung Pemasangan Sambungan PDAM Gratis

FAKTA – Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Sidoarjo, H. Bambang Pujianto, mendukung program pemasangan gratis sambungan PDAM di Kabupaten Sidoarjo. Mengatakan bahwa program ini sangat bermanfaat bagi masyarakat kurang mampu yang tidak mampu membayar biaya pemasangan sambungan PDAM.

“Saya sangat mendukung program ini. Ini sangat membantu masyarakat kurang mampu yang selama ini kesulitan mendapatkan akses air bersih,” kata Bambang.

Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Sidoarjo, H. Bambang Pujianto.

Lebih lanjut, Bambang mendorong agar program ini dapat segera direalisasikan. Ia pun meminta kepada Direktur Perumda Delta Tirta Sidoarjo untuk mendata warga yang kurang mampu dan layak mendapatkan bantuan pemasangan gratis sambungan PDAM.

“Saya minta kepada Direktur Perumda Delta Tirta  Sidoarjo untuk mendata warga yang kurang mampu dan layak mendapatkan bantuan ini. Segera realisasikan program ini agar masyarakat bisa segera menikmati manfaatnya,” ujar Bambang

Bambang juga yakin bahwa program ini akan meningkatkan pendapatan PDAM.

“Semakin banyak masyarakat yang tersambung ke jaringan PDAM, maka semakin tinggi pendapatan PDAM,” pungkasnya.

Sementara itu, Sekretaris Komisi B DPRD Sidoarjo Arief Bachtiar. ST memberikan apresiasi atas kinerja PDAM Sidoarjo. Ini merupakan kebutuhan masyarakat makanya  Kami Komisi B DPRD Sidoarjo sangat mendukung program tersebut. Kami juga memberikan catatan buat PDAM Sidoarjo supaya memaksimalkan pendistribusian air.

Sekretaris Komisi B DPRD Sidoarjo Arief Bachtiar. ST

Nantinya sambungan gratis bakal dipasangkan ke rumah-rumah warga. PDAM berkewajiban untuk menyediakan air bersih bagi warga supaya sehat, kuat dan cerdas. Penggunaan air bersih sangat penting untuk kesehatan

Masih menurut Arief, dari partai Golkar mengatakan bahwa langkah yang diambil PDAM Sidoarjo sudah tepat, karena tidak semua masyarakat kita mampu bayar pasang PDAM dalam kondisi saat ini.

Oleh karena itu, Arief berharap masyarakat Sidoarjo yang memenuhi persyaratan untuk mendapatkan pemasangan PDAM gratis agar melakukan pendaftaran sesuai yang telah diumumkan syarat dan ketentuannya.

“Saya minta jika sudah tersambung nanti agar dijaga dan jangan dirusak karena ini merupakan bagian dari komitmen dan pelayanan pemerintah daerah untuk rakyatnya.” pungkas Arief.

Sementara itu, PDAM Sidoarjo  menutup pendaftaran pemasangan Sambungan Rumah (SR) gratis melalui program inpres, Senin, 18 Maret 2024. Antusias masyarakat untuk mendaftar sangat tinggi. Hasilnya, ada 10.039 calon pelanggan yang lolos seleksi.

Menurut data yang diperoleh, di cabang Porong ada 2.869 Sambungan Rumah (SR) yang akan dipasang. Sedangkan cabang Gedangan dengan 4.528 SR. Sementara itu, wilayah Sidoarjo, Taman, dan Krian juga berhasil menarik minat masyarakat dengan masing-masing 1.697 SR, 464 SR, dan 236 SR.

Meskipun demikian, masih terdapat 360 SR yang belum melengkapi dokumen yang diperlukan dan 115 SR yang membatalkan partisipasinya dalam program ini.

Program inpres menawarkan layanan sambungan rumah baru secara gratis kepada warga di wilayah yang dilayani oleh jaringan distribusi air sumber Umbulan. Dari program itu, masyarakat menghemat Rp 1,5 juta untuk biaya pemasangan sambungan baru.

Direktur Utama Perumda Delta Tirta Dwi Hary Soeryadi menyatakan kepuasannya atas respons positif yang diterima dari masyarakat terkait program inpres. Dia berharap bahwa melalui program ini, akses terhadap air bersih di wilayah Sidoarjo dan sekitarnya dapat lebih meningkat.

“Sehingga memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan,” ujarnya.

Keberhasilan program Inpres tidak hanya menggambarkan komitmen Perumda Delta Tirta dalam menyediakan layanan air minum yang berkualitas. Tetapi juga menunjukkan kolaborasi yang erat antara pemerintah dan perusahaan daerah dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat lokal. (sol)