FAKTA – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Prov Sulawesi Barat, St. Suraidah Suhardi, menyoroti progres proyek pembangunan gedung parlemen Sulbar yang dinilai tidak sesuai dengan progres yang dikerjakan PT Abipraya Group.
Sorotan itu disampaikan oleh Ketua DPRD Sulbar St. Suraidah Suhardi, dari Politisi Demokrat, Ia meminta agar pihak perusahaan PT Abipraya menambah tenaga kerja lokal sehingga pelaksanaannya mencapai progres.
“Biar tidak lambat, saya suruh pimpinan proyeknya agar menambah tenaga kerja dari lokal supaya bisa cepat selesai,” ucap St. Suraidah Suhardi pada awak media, Selasa (5/3/2024).
Lanjut kata dia, proyek gedung DPRD Provinsi Sulbar ini bahan bakunya atau materialnya masih didatangkan dari Sulsel, hal ini juga menjadi keterlambatan.
“Kami juga ketahui bahwa bahan bakunya dikirimkan dari Sulsel itu yang bikin lama,” ujarnya.
Lebih lanjut Ketua DPRD Sulbar St. Suraidah Suhardi yang didampingi Ketua Komisi II Sudirman beserta sekwan Hamzih melakukan pemantauan langsung di lokasi proyek gedung DPRD yang pekerjaannya sedang berlangsung.
Tujuan pemantauan itu adalah untuk mengetahui progres yang sampai saat ini masih dibawah 50 persen untuk bisa rampung tepat waktu.
“Saya sengaja mengunjungi langsung ke lokasi untuk mengecek progres sekaligus memberikan semangat kepada Konsultan Perencanaan dan Pembangunan khususnya para pekerja agar pengerjaan pembangunan ini dapat berjalan sesuai rencana, walaupun kita lihat progresnya masih di bawah 50 persen,” tutup St.Suraidah Suhardi.
Rahman
