FAKTA – Upaya menghadirkan transportasi laut yang lebih modern dan nyaman kembali ditegaskan Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur. Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Dishub Provinsi Jatim, Nyono dalam kegiatan Sosialisasi Trans Laut Jatim – Program Pelayanan Kapal Cepat yang digelar di Ballroom Bromo Park Hotel, Kota Probolinggo, pada 14 November 2025.
Dalam pemaparannya, Nyono menegaskan bahwa Pemprov Jatim terus berkomitmen memperluas layanan transportasi laut yang cepat, aman, dan tetap ramah di kantong masyarakat.
Menurutnya, keberadaan Trans Laut Jatim akan memperkuat konektivitas antardaerah sekaligus mendukung mobilitas masyarakat kepulauan.
Kegiatan sosialisasi ini menghadirkan sejumlah narasumber dari berbagai sektor, seperti KSOP Kelas IV Probolinggo yang membahas aspek keselamatan pelayaran, PT Seatech Indonesia yang memaparkan kajian konektivitas Trans Laut Jatim, serta PT Pelayaran Sakti Inti Makmur (Express Bahari) yang akan menjadi operator layanan kapal cepat tersebut.
Berbagai instansi turut hadir dalam kegiatan ini, mulai dari penyelenggara pelabuhan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jatim, Dishub Kabupaten dan Kota Probolinggo, Dishub Sampang, Dishub Pamekasan, Dinas PRKP Kabupaten Sumenep, hingga perwakilan HPI dan AITTA.
Keterlibatan berbagai pemangku kepentingan ini diharapkan mampu memperkuat kolaborasi untuk memaksimalkan layanan Trans Laut Jatim.
Adapun rute yang ditawarkan terbagi menjadi dua. Untuk hari kerja (weekdays), kapal akan melayani trayek Probolinggo – Gili Ketapang – Gili Mandangin – Branta.
Sedangkan khusus akhir pekan, rute diperluas hingga Gili Iyang dan Kalianget untuk mendukung aktivitas pariwisata di kawasan tersebut.
Layanan kapal cepat Trans Laut Jatim dijadwalkan memulai pelayaran perdananya pada akhir November 2025, menandai langkah baru Jawa Timur dalam memperkuat konektivitas laut yang lebih efisien dan kompetitif. (nyo)






