.
.
.
Majalahfakta.id – Kapolres Merauke AKBP Untung Sangaji ketika dikonfirmasi melalui Kapolsek Distrik Sota Ipda Yustus Moudul, Jumat (20/8/2021) pukul 09.00 WIT. Telah datang Tentara PNG sebanyak 12 orang di perbatasan RI-PNG Sota, dipimpin Comander Letnan Mohe M. dengan juru bicara Naki Jack seorang warga PNG.
Tujuan kedatangan Tentara PNG dalam rangka silaturahmi dengan Kapolsek Sota yang baru sekaligus kerjasama menjaga kamtibmas di perbatasan RI-PNG wilayah Distrik Sota.
Rangkaian kegiatan dilakukan antara lain pukul 09.00 WIT, Kedatangan Tentara PNG di Perbatasan RI-PNG wilayah netral Patok Batas 13 MM Kampung Sota.Pukul 09.15 WIT, silaturahmi Tentara PNG dengan Kapolsek Sota, Danramil Sota, Anggota TNI-AD Pam Batas Yon 611/AWL, Petugas CIQ-S dan Pengawai PLBN Sota.Pukul 09.30 WIT, Penyampaian Kapolsek Sota dan Tentara PNG yang intinya:
Ipda Yustus Maudul, Kapolsek Sota memperkenalkan diri sebagai Kapolsek Sota yang baru yang bertanggung jawab menjaga Kamtibmas di wilayah Distrik Sota Kabupaten Merauke yang berbatas langsung dengan RI-PNG.
Lanjut Kapolsek, kami bangun komunikasi, kerjasama dan koordinasi dengan para petugas yang ada terkhusus pada petugas CIQ-S yang berada di Sota, bila rekan-rekan Tentara PNG dan warga PNG masuk ke wilayah Distrik Sota.
“Tentunya saya sebagai Kapolsek Sota bersama jajarannya akan selalu memberikan pelayanan terhadap warga masyarakat PNG yang masuk ke Kampung Sota untuk belanja bama di Kampung Sota. Harapan saya kita jadikan Tapal Batas Negara RI-PNG di Sota menjadi Ikon silaturahmi antara warga maupun aparat keamanan kedua negara, pada waktu yang sama”
Comander Letnan Mohe M Menyampaikan, terima kasih kepada Kapolsek Sota yang baru, yang menyambut dengan ramah.
Kami juga berterima kasih kepada Kapolsek Sota yang baru, yang telah memberikan perhatian terhadap warga PNG yang masuk ke wilayah RI khususnya di Kampung Sota. Ia pun menambahkan kami selalu siap berkomunikasi dan kerjasama serta menjaga silaturahmi guna mendukung wilayah Perbatasan RI-PNG di Distrik Sota selalu aman kondusif.
Setelah itu pada Pukul 10.00 WIT, para Tentara PNG melepaskan pakaian dinas dan tinggalkan senjata api di Perbatasan RI-PNG, selanjutnya masuk Kampung Sota (Pasar PLBN) untuk belanja bama.Pukul 12.00 WIT, para Tentara PNG selesai belanja bama, selanjutnya kembali ke Perbatasan RI-PNG dan pulang ke Kampung Weam (Pos Tentara PNG) yang berjarak 27 km. “Yang mendampingi saya dalam kunjungan ini adalah Ipda Antonius Rengil dan Briptu Ibnu Abbas,” tutup Yus. (jon)
