PRASARANA dan sarana transportasi di pedesaan merupakan salah satu infrastruktur yang sangat penting. Untuk itulah Pemerintah Desa Gentong, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, membangun Jalan Rabat Beton. Hal ini diungkapkan Kepala Desa Gentong, Sugeng Wiyono.
“Sejak pemerintah pusat menggulirkan bantuan Dana Desa (DD) Pemerintah Desa Gentong memprioritaskan pembangunan Jalan Rabat Beton di Dusun Cerme sepanjang 335 m x 2. Jalan tersebut dibangun karena sudah rusak berat. Tujuannya untuk mempermudah akses masyarakat dalam melakukan aktifitas dan memperlancar arus transportasi masyarakat Desa Gentong dalam menjual produksi pertanian dan hasil produksi home industri kecil keluar desa. Jalan yang dibangun ini merupakan jalan poros antarkecamatan, yaitu Desa Gentong, Kecamatan Paron, dengan Desa Katikan dan sekitarnya Kecamatan Kedunggalar. Selain itu juga dibangun pagar tembok Kantor Desa Gentong dengan panjang 195 meter yang dananya diperoleh dari Alokasi Dana Desa (ADD) Tahun 2015 dan pengerjaannya sesuai dengan RAB. Dalam melaksanakan semua pembangunan sarana fisik, Pemerintah Desa Gentong melibatkan semua unsur di desa agar tidak menimbulkan pro dan kontra terhadap penggunaan DD dan ADD’’, tegasnya.
Lebih lanjut dikatakan Kaur Pembangunan, Budi Setyawan, selaku TPK bahwa pembangunan Rabat Beton di Dusun Cerme, Desa Gentong, dari Dana Desa (DD) alokasi dananya sebesar Rp 108.000.000,- (seratus delapan juta rupiah) dengan volume 0,12 m x 1 m x 335 m x 2. Sedangkan Alokasi Dana Desa (ADD) Tahun 2015 digunakan untuk membangun pagar tembok Kantor Desa Gentong dengan volume 0,15 m x 1,4 m x 195 m dengan dana sebesar Rp 153.000.000,- (seratus lima puluh tiga juta rupiah). (Prastiwi) www.majalahfaktaonline.blogspot.com / www.majalahfaktanew.blogspot.com