Majalahfakta.id – Kini, personel Intel TNI AL dan Polresta Sidoarjo bergerak cepat untuk memburu komplotan pelaku yang kabur setelah melakukan pengeroyokan terhadap seorang anggota TNI AL.
“Kami harapkan pelaku pengeroyok lain yang melarikan diri sesegera untuk menyerahkan diri dan sementara pelaku yang sudah tertangkap masih menjalani pemeriksaan intensif,” ungkap Kabid Humas Polda Jatim Kombes Gatot Repli Handoko, Senin (24/5/2021).
Baca Juga : Diduga Melawan Polisi, “Bang Jago” asal Sampang Diamankan
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Gatot Repli Handoko menegaskan, keempat Preman sebagai pelaku yang sudah tertangkap diduga otak pengeroyokan terhadap anggota TNI AL. Peristiwa ini terjadi di pintu keluar terminal Bungurasih, Sidoarjo pada Minggu (23/5/2021) sekira pukul 03.00 WIB.
“Mulai pagi hingga malam, anggota Polresta Sidoarjo baru berhasil menangkap empat orang yang diduga sebagai pelaku utama dari peristiwa pengeroyokan tersebut,” tambah Kapolres Sidoarjo Kombes Sumardji, Minggu (23/5/2021) malam.
Baca Juga : Usai Rapid Test di Pos Penyekatan, Screening Kesehatan Dilanjutkan Tingkat Mikro
Empat pelaku pengeroyokan yang berhasil dibekuk berinisil UNH (20) asal Trenggalek, Moch RTR (19) asal Waru Sidoarjo, FCP (19) asal Waru Sidoarjo dan YMK (20) asal Bungurasih, Kecamatan Waru, Sidoarjo.
Lanjut Kapolresta Sidoarjo, empat preman tersebut saat ini sudah diamankan di Mapolresta Sidoarjo guna penyelidikan lebih lanjut. Diduga pelaku pengeroyokan dilakukan lebih dari 10 orang.
“Alhamdulillah tadi mulai pukul empat sampai saat ini sudah diamankan empat pelaku utamanya. Sementara sisanya sedang kami kejar terus sampai dapat,” lanjutnya.
“Satu orang anggota TNI AL yang dikeroyok puluhan preman sedang melakukan pendidikan kejuruan di Karang Pilang Surabaya,” tambahnya.
Kronologinya, korban ini lewat depan pintu keluar Bungurasih menggunakan motor dan diteriaki maling salah seorang pelaku. Tanpa berfikir panjang, teman-teman yang lain lantas mengeroyok anggota TNI AL.
“Kondisi korban saat ini sudah dibawa pulang setelah dirawat di RS Bhayangkara Polda Jatim. Sedangkan korban mengalami luka di bagian kepala, pelipis mata dan badan,” jelas Kapolres.
Lanjut Kapolres, bahwa pelaku pengeroyokan terhadap anggota TNI AL adalah preman-preman yang meresahkan di kawasan Bungurasih.
“Kami akan tertibkan para preman yang ada di sini (Bungurasih), yang sudah meresahkan masyarakat,” pungkas Kapolresta Sidoarjo. (ren)
