Dugaan Proyek “Jalan Siluman” di Kelurahan Sako, Kadis PUPR Kota Palembang Terkesan Bungkam

Adanya dugaan proyek pengecoran “jalan siluman” di Jalan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Fatah Lorong Bambu Kuning RT 10 RW 24, Kelurahan/Kecamatan Sako, Palembang.

FAKTA – Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Tata Ruang (PUPR) Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan, Bastari terkesan bungkam.

Dengan adanya dugaan proyek pengecoran “jalan siluman” di Jalan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Fatah Lorong Bambu Kuning RT 10 RW 24, Kelurahan/Kecamatan Sako, Palembang.

Karena proyek tersebut tidak ada papan nama kegiatan, cuma ada lisplang papan untuk penahan coran di kanan kiri, mencapai ratusan meter dan dalam waktu dekat akan diadakan pengecoran pada Selasa (7/9/2022).

Dalam proyek itu jalan yang akan cor tidak lagi dibersihkan terlebih dahulu langsung ditimbun , tidak diketahui berapa panjang, lebar ketebalan cor, berapa besar dananya, menggunakan dana  APBD atau APBN dikerjakan perusahaan apa, siapa PPK.

Karena papan proyek begitu sangat penting, masyarakat bisa mengetahuinya, sebab jalan tersebut dibangun dari uang rakyat dikumpulkan dari pajak.

Menurut masyarakat, pengawasnya bernama Beben. Namun jarang datang dan tidak pernah ada di tempat.

“Kami sangat kecewa dalam pengerjaan terkesan asal asalan,” ujar masyakat yang mengaku bernama Yudi.

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kota Palembang, Bastari dihubungi melalui nomor HP 08163807x  yang dikirim tertanggal 7 September 2022 tidak nemberikan jawaban alias bungkam.

Dipertanyakan, apa dan dibangun menggunakan dana apa APBD atau APBN, berapa besar anggarannya, siapa pemborong, siapa PPK. Sampai berita ini di kirim ke redaksi ia tidak memberikan jawaban, WA media ini hanya dibaca. (ito/hai)