FAKTA – Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Timur telah melaksanakan kegiatan rampcheck angkutan pariwisata di Jawa Timur Park 2, Kota Batu.
Hal ini menjadi satu diantara langkah Dishub Provinsi Jatim dalam menekan angka kecelakaan angkutan pariwisata, pasca terjadi kecelakaan maut di Kota Batu yang menewaskan empat orang dan puluhan luka.
Dalam kegiatan rampcheck angkutan pariwisata tersebut, Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur telah melakukan pengecekan terhadap 24 unit bus, dimana hasilnya yaitu tiga unit bus dalam kondisi laik jalan, 15 unit bus laik jalan dengan catatan, dan enam unit bus dilarang operasional.
Kegiatan ini juga melibatkan Balai Pengelola Transportasi Daerah (BPTD) Jawa Timur, Dinas Perhubungan Kota Batu dan Polres Batu.
Pengecekan ini meliputi rem angin, rem bawah, ban depan dan belakang, lampu dekat dan jauh, lampu sein, wiper, AC dan jumlah kursi penumpang. Termasuk memastikan pintu darurat tidak ada kursi yang menghalangi.
Petugas gabungan mulai menyisir tiap-tiap kendaraan mulai pukul 09.30 WIB sampai 15.00 WIB di Jatim Park 2 pada Sabtu (11/1/2025).
Penyisiran diutamakan pada bus yang berasal dari luar Kota Batu mulai plat B, K, DK, S, dan BG.
Rencananya, ramp check juga akan digelar di Jatim Park 3 pukul 13.00 WIB sampai selesai.
Di tempat dan waktu berbeda, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Timur, Nyono, mengungkapkan pengawasan terhadap bus pariwisata menjadi tantangan tersendiri.
Pasalnya, bus pariwisata yang tidak terjadwal (non-trayek) sering kali tidak berangkat dari terminal resmi, sehingga sulit untuk dipantau petugas.
Dishub Jatim mendorong pengelola bus pariwisata untuk melakukan pemeriksaan kendaraan di tingkat Dinas Perhubungan Kabupaten/Kota setempat.
“Keberangkatan bus pariwisata yang tidak terpusat di terminal memang menyulitkan pengawasan. Oleh karena itu, kami mendorong pengelola bus pariwisata untuk melakukan ramp check di Dishub Kabupaten/Kota. Ini adalah langkah preventif yang sangat penting untuk mencegah kecelakaan,” kata Nyono.
Terkait dengan kegiatan ramp check pada bus pariwisata, ditegaskan akan dilakukan setiap hari Sabtu dan Minggu secara rutin disaat kunjungan wisatawan sedang naik. (nyo)






