Diduga Alami Pencemaran Limbah, Warga Modong, Sumsel Tuntut Ganti Rugi

Sebuah lahan milik warga Desa Modong Sumsel yang mengalami pencemaran limbah.

FAKTA – Lahan milik  warga Desa Modong, Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten Pali, Provinsi Sumatera Selatan diduga mengalami pencemaran. Mereka menuding sumber pencemaran berasal dari PT. Medco E&P Indonesia. Namun dari pihak perusahaan berdalih pencemaran karena disebabkan sebuah perbuatan “vandalisme”.

Istilah vandalisme sering digunakan khusunya pada bidang karya seni. Vandalisme menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah “perbuatan merusak dan menghancurkan hasil karya seni dan barang berharga lainnya (keindahan alam dan sebagainya)” atau “perusakan dan penghancuran secara kasar dan ganas”.

Satu diantara lahan yang mengalami hal tersebut di atas yakni Minhar (47) warga Desa Modong.

Sedangkan menurut Lead Area Governent Relationship PT. Medco E&P Indonesia, Yulianto kepada para awak media mengatakan, perusahaan tidak memberikan bantuan ganti rugi. Pihaknya cuma bisa melakukan pembersihan lahan yang tercemar limbah, karena ini adalah kejadian vandalisme.

Maka menurut peraturan yang berlaku, perusahaan hanya melakukan perbersihan dan tidak ada ganti rugi. Namun ketika ditanya kapan pembersihannya di lakukan. “Sudah hampir selesai, tinggal menunggu pihak terkait dari dari Dinas Lingkungan Hidup,” ujar Yanto.

Sementara Minhar dan Suparman yang kebunnya terkena pencemaran ketika dihubungi awak media mengatakan, pihaknya terpaksa menyetop PT. Medco. E&P Indonesia dalam melakukan pembersihan di ladang yang terkena pencemaran,

“Karena belum adanya titik terang tentang ganti rugi tanam, tumbuhan banyak yang mati, dampak dari pipa line bocor dari PT. Medco E&P Indonesia. Dalam kejadian tersebut kami sangat dirugikan, terlepas dari sabotase atau vandalisme,” ujar Minhar dengan nada jengkel.

Sedangkan Kepala Desa Modong, Mustakim yang dimintai keterngan menyampaikan, telah berupaya membantu mediasi antara pihak perusahaan dan warganya. Namun hingga kini belum menemukan titik terang. (ito/hai)