FAKTA – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan terus berkiprah menunjukkan eksistensi dan jati dirinya sebagai garda terdepan dalam barisan lembaga peduli korban musibah laka laut.
Hal tersebut ditunjukkan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Selayar yang untuk kali kedua, di tahun 2024, kembali tampil terdepan memberikan bantuan logistik makanan untuk korban tragedi tenggelamnya KLM. Gajah Satria.
Kapal GT 111, asal Maumere, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) yang mengalami musibah di perairan laut Pulau Tambolongan, Kecamatan Bontosikuyu.
Bantuan logistik permakanan untuk korban, didistribusikan setiap pagi, siang, dan malam hari, selama kurang lebih lima hari keberadaan korban di daratan Ibukota Benteng, Kabupaten Selayar.
Selain bantuan logistik makanan, Baznas kabupaten juga turut menggelontorkan bantuan biaya transportasi untuk pemulangan korban asal Gresik, Provinsi Jawa Timur dan Gang Buntu LK XI Dagan Asahan, Medan, Provinsi Sumatera Utara.
Bantuan transportasi dan akomodasi diserah terimakan Waka IV bidang Administrasi, SDM dan Umum, Abd.Karim B.
Kegiatan serah terima bantuan dihadiri dan disaksikan tim satuan audit internal Baznas, H. Patta Bone, S.I.P., M.H yang didampingi Bendahara Baznas, H. Chairil Nurdin, Bc. Ku, dan staf keuangan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).
Penyerahan bantuan dilakukan Jumat, (14/6/2024) siang. Bantuan akomodasi dan transportasi serupa turut diserahkan baznas kabupaten, kepada relawan kemanusiaan Komunitas Peduli Sesama Kabupaten Selayar, Fadly Syarif yang ikut mendampingi dan menyertai kegiatan pemulangan korban ke daerah asalnya masing masing. (Fadly Syarif)
