Ekbis  

Bank Sentral Cina: Ada Pihak-Pihak Yang Berspekulasi Dengan Yuan

Lembaran uang Yuan bergambarkan mendiang pemiimpin Cina Mao Zedong  difoto dengan satu lembar 100 dolar Amerika bergambarkan Benyamin Franklin
Lembaran uang Yuan bergambarkan mendiang pemiimpin Cina Mao Zedong difoto dengan satu lembar 100 dolar Amerika bergambarkan Benyamin Franklin

GUBERNUR bank sentral Cina, Zhou Xiaochuan, menuduh “pihak-pihak yang berspekulasi” menargetkan mata uang negara itu sebagai sasaran.
Ia mengatakan tidak ada alasan bagi mata uang yuan untuk terus mengalami depresiasi nilai dan bahwa Cina tidak akan membiarkan para spekulator internasional mendominasi iklim pasar uang setempat.
Pernyataan Zhou ini dikeluarkan saat pasar di Cina mempersiapkan diri untuk dibuka lagi setelah satu minggu ditutup karena Tahun Baru Cina.
Upaya-upaya untuk mempertahankan yuan telah mengurangi cadangan devisa asing Cina.
Dengan $ 3,23 triliun, Cina masih merupakan pemilik cadangan mata uang asing terbesar di dunia.
Tetapi jumlah itu sudah menurun sebanyak $ 420 miliar selama enam bulan terakhir dan merupakan tingkat paling rendah sejak Mei 2012.
Pada bulan Januari saja, cadangan ini turun sebanyak $ 99,5 miliar saat People’s Bank of China menjual cadangan dolarnya dalam upaya meningkatkan nilai yuan.
Zhou dalam wawancaranya dengan majalah keuangan Caixin membantah bahwa jumlah cadangan mata uang Cina turun terlalu cepat, dengan mengatakan,”Normal saja bahwa cadangan mata uang asing naik dan turun, sepanjang hal-hal mendasarnya tidak mengalami masalah.” (BBC Indonesia) www.majalahfaktaonline.blogspot.com / www.majalahfaktanew.blogspot.com