Utama  

Antisipasi Banjir, Pemkot Lakukan Ini di Sungai Srikana, Gubeng, Surabaya

Majalahfakta.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) terus berupaya mencegah dan mengantisipasi adanya banjir dari luapan sungai di perkampungan.

Sering terjadi ketika hujan lebat melanda Kota Pahlawan. Pihaknya langsung melakukan pengerukan di Sungai Srikana kawasan Jalan Gubeng Surabaya.

Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM), Lilik Arijanto mengatakan bahwa pihaknya melakukan kerja bakti dengan melakukan pengerukan sedimen yang ada di Sungai Srikana. Menurut dia, lokasi Jalan Srikana rawan terjadi banjir, karena kawasan jalan tersebut berbentuk Leter L.

“Memang di situ pada beberapa hari lalu sempat terjadi banjir.  Karena aliran air yang seharusnya lurus, bentuknya leter L maka mudah terjadi sedimentasi atau pendangkalan,” kata Lilik, Sabtu (29/1/2022).

Lilik mengaku, selama melakukan pengerukan di kawasan tersebut, tidak sedikit saluran air yang ditutupi oleh jembatan yang dibuat warga sekitar. Pihaknya melakukan pengerukan secara manual dan ditambah dengan menggunakan bantuan alat berat.

“Jadi yang bagian di bawah jembatan kita lakukan secara manual dan yang tidak di bawah jembatan kita lakukan dengan alat,” ungkap dia.

Ia berharap dengan kegiatan pengerukan tersebut, bisa membuat aliran air lebih leluasa mengalir dan membuat kapasitas air didalam saluran menjadi lebih dalam. “Sehingga air yang mengalir dari Jalan Biliton dan Jalan Gubeng, bisa kita atasi,” ujar dia.

Pada proses pengerukan tersebut, Lilik menerangkan bahwa menerjunkan dua grup dengan masing-masing grup yang berisikan 15 personel, serta satu alat berat yang menyesuaikan dengan kondisi lokasi pengerukan.

“Jadi diantara jembatan itu kami letakkan alat berat. Kemudian untuk mengangkut sampah dan sedimen, ada dua hingga tiga dump truck yang kami sediakan, dengan total 200 glangsing dari pengerukan tersebut,” jelas dia.

Lilik menambahkan, pihaknya juga akan ikut pada kegiatan kerja bakti massal yang digelar Pemkot Surabaya. Bahkan, ia telah menyiapkan dan mendistribusikan glangsing di tiap kecamatan, serta menyiagakan seluruh personel dan alat berat yang yang dibutuhkan oleh warga.

“Hari Minggu (30/1/2022) kami ikut melakukan kerja bakti massal, yang ada di setiap kecamatan. Kami stand by kan personel dan alat untuk lokasi-lokasi yang memang membutuhkan bantuan alat berat dan yang membutuhkan pengerukan,” pungkasnya. (R01)