Majalahfakta.id – Komunitas Handycraft Sidoarjo (Kohansi) satu diantara kelompok yang mewadahi penggiat Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Sidoarjo. Mengangkat produk lokal satu diantara unggulan kelompok ini dalam menjalankan bisnisnya.
“Kami berangkat 10 orang semuanya pelaku UMKM dengan berbagai produk yang ditawarkan dan semua produk lokal. Produk yang ditawarkan diantaranya hasil rajutan tangan seperti kain tenun rajutan, bunga rajutan, tas, dekor rumah dan sebagainya,” ujar Dewi, Ketua Kohansi saat ditemui baru – baru ini dalam sebuah pameran bertajuk Made in Indonesia.
Lebih lanjut Dewi mengatakan, dalam memasarkan berbagai produk tersebut tidak selamanya berjalan mulus. Apalagi saat berbagai sektor sedang diterpa gelombang besar pandemi Covid – 19.
“Makanya kami mengharapkan dari dinas terkait untuk turun tangan memberi solusi buat kelompok kami, agar ke depan pemasaran berbagai produk lokal ini lebih mudah menembus pasar,” harap Dewi saat ditemui di sebuah pusat perbelanjaan Jalan Raya Jati, Sidoarjo.
Dalam sebulan, omzet penjualan berbagai produk rajutan tersebut sekira mencapai Rp 2 juta. Dewi tidak merinci, omzet tersebut bisa dikategorikan pendapatan dalam jumlah besar atau kecil untuk UMKM. “Produk yang kami tawarkan bukan kebutuhan pokok hanya kebutuhan kesenangan . Kendati demikian, diharapkan pemasaran lebih meningkat lagi. Solusi yang kami ambil diantaranya dengan sering mengikuti pameran produk UMKM seperti ini,” pungkas Dewi. (dro)
