DPRD Sumsel Monitoring Capaian Target dan Kinerja Bank Sumsel Babel

Kunjungan kerja Komisi III DPRD Sumsel ke Bank Sumsel Babel Cabang Muara Enim. (Foto: Ist)

FAKTA – Komisi III DPRD Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) secara rutin melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kantor Babang Bank Sumsel Babel (BSB), termasuk ke Muara Enim, dalam rangka monitoring capaian target dan kinerja perbankan untuk tahun anggaran 2025.

Ketua Komisi III DPRD Sumsel Tamtama mengatakan, kunjungan ini bertujuan untuk mengawasi dan memonitor secara langsung kinerja keuangan, operasional, dan pencapaian target strategis Bank Sumsel Babel sebagai salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Pengawasan ini penting untuk memastikan kontribusi optimal bank terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan pembangunan ekonomi lokal.

Kunjungan monitoring ini diagendakan beberapa kali sepanjang tahun 2025 ke berbagai cabang. Sebagai contoh, kunjungan serupa ke Cabang DKI Jakarta dan Cabang Pembantu (Capem) Gelumbang juga dilakukan pada awal Desember 2025, serta ke Ogan Ilir pada November 2025.

Fokus pembahasan pada kunjungan ini adalah evaluasi realisasi target yang telah ditetapkan dalam Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) atau Rencana Bisnis Bank (RBB) tahun 2025.

Analisis kinerja perbankan secara keseluruhan, termasuk pertumbuhan laba, penyaluran kredit (fokus pada kredit produktif dan pencegahan kredit bermasalah), serta efisiensi operasional.

Optimalisasi PAD: Mendorong agar Bank Sumsel Babel dapat mengoptimalkan kontribusinya terhadap keuangan daerah.
Pelayanan: Memastikan kualitas pelayanan kepada nasabah dan masyarakat di daerah Muara Enim.

Secara umum, Bank Sumsel Babel mencatat kinerja positif hingga Kuartal III 2025 dan meraih beberapa penghargaan atas kinerjanya.

Kinerja Bank Sumsel Babel Tumbuh Positif

Bank Sumsel Babel mencatatkan kinerja yang solid hingga akhir September 2025. Di tengah dinamika ekonomi nasional dan regional, bank pembangunan daerah ini tetap menunjukkan pertumbuhan yang sehat dan berkelanjutan dengan menjaga prinsip kehati-hatian serta fokus pada peningkatan layanan digital bagi nasabah.

Hingga September 2025, total aset Bank Sumsel Babel tercatat sebesar Rp39,8 triliun. Penyaluran kredit dan pembiayaan mencapai Rp25,7 triliun, sementara Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh menjadi Rp32 triliun. Dari aktivitas tersebut, bank berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp521 miliar.

Secara rasio keuangan, Return on Asset (ROA) tercatat di level 1,81%, Return on Equity (ROE) sebesar 11,42%, dan rasio dana murah (CASA) berada pada level 70,49%, mencerminkan efisiensi pendanaan yang kuat.

Sementara itu, rasio kecukupan modal (CAR) tercatat sebesar 22.19%, mencerminkan ketahanan modal yang sangat baik. Dari sisi kualitas aset, Non Performing Loan (NPL) nett terjaga pada posisi 0,58%, menunjukkan kemampuan manajemen risiko yang efektif dan kualitas portofolio kredit yang sehat. (hms/ADV)